Jumlah Eritrosit dan Kadar Hemoglobin pada Ayam ( Gallus sp ) setelah Pemberian Kombinasi Larutan Mikromineral Fe, Cu dan Zn

Abstract

Setyowati. ..12B 000 111. Jumlah Eritrosit dan Kadar Hemoglobin pada Ayam ( Gallus sp ) setelah Pemberian Kombinasi Larutan Mikromineral Fe, Cu dan Zn ( Dibawah bimbingan Koen Praseno dan Siti Muflichatun Ma•diati ). Mikromineral merupakan mineral yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit tapi harus ada dalam pakan. Tennasuk mikromineral diantaranya Fe, Cu dan Zn. Mineral Fe, berfungsi sebagai komponen hemoglobin dan komponen berbagai sistem enzirn. Mineral Cu berperan antara lain dalam proses eritropoesis dan kofaktor enzim. Mineral Zn berfungsi sebagai kofaktor enzim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi kombinasi mikromineral Fe, Cu dan Zn sebagai, suplemen dalam usaha untuk meningkatkan produktifitas ayam melalui jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April - Juni 2004, menggunakan hewan uji 24 ekor ayam jantan. Perlakuan yang digunakan adalah Po ( air sebagai kontrol ), P1 (Fe-Cu), P2 (Cu¬Zn), P3 (Fe-Zn), P4 (Fe-Cu-Zn), P5 (Fe), Pb (Cu) dan P7 (Zn). Analisis yang digunakan rancangan acak lengkap dengan ulangan tidak sama dan apabila terdapat perbedaan yang nyata antar perlakuan dilanjutkan dengan uji Duncan Dada taraf uji 5 %. Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa pemberian kombinasi Fe, Cu dan Zn berpengaruh terhadap status eritrosit namun belum berpengaruh terhadap kadar hemoglobin. Kombinasi Fe-Cu, Cu-Zn dan Cu mampu menaikkan jumlah eritrosit, perlakuan Fe hasilnya berbeda tidak nyata dengan kontrol, sedang perlakuan kombinasi Fe-Zn, Fe-Cu-Zn maupun Zn, jumlah eritrositnya menunm. Kesimpulan yang didapat adalah pola kombinasi mikromineral tertentu (Fe-Cu dan Cu-Zn) berpotensi sebagai bahan aditif karena dapat meningkatkan jumlah eritrosit pada ayam.