Peningkatan Kandungan Protein Ubi Kayu Melalui Fermentasi Aerob dengan C. utilis

Ningsih, Windarti (1996) Peningkatan Kandungan Protein Ubi Kayu Melalui Fermentasi Aerob dengan C. utilis. Undergraduate thesis, FMIPA Undip.

[img]
Preview
PDF
16Kb
[img]
Preview
PDF
477Kb
[img]
Preview
PDF
348Kb
[img]
Preview
PDF
418Kb
[img]
Preview
PDF
824Kb
[img]
Preview
PDF
317Kb
[img]
Preview
PDF
524Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

425Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

606Kb
[img]
Preview
PDF
337Kb
[img]
Preview
PDF
398Kb
[img]
Preview
PDF
587Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

2562Kb

Abstract

Windarti Ningsih. J. 201 91 0596. Peningkatan Kandungan Protein Ubi Kayu Melalui Fermentasi Aerob dengan C. utilis (di bawah bimbingan SRIANI HENDARKO dan TRIADIATI). Ubi kayu (Hanihot esculenta), merupakan bahan makanan sumber karbohidrat yang paling murah di dunia. Sebagai bahan pangan dan pakan, kandungan protein ubi kayu sangat rendah (1,2%). Selain itu protein ubi kayu miskin asam¬asam amino seperti lisin, metionin, triptopan, phenil alanin dan treonin. Salah satu upaya untuk meningkatkan kandungan protein ubi kayu adalah dengan memfermentasikan¬nya dengan menggunakan Candida utilis. Tujuan penelitian ini adalah : mengetahui kemampuan C. utilis dalam memfermentasi pati menjadi produk yang kaya protein, mengetahui jumlah protein yang dihasilkan dan mengetahui pengaruh konsentrasi substrat dan lama waktu inkubasi terhadap jumlah protein yang dihasilkan. Bahan yang digunakan adalah tepung ubi kayu varietas lokal daerah Pati yang sebelum difermentasi mengandung protein sebesar 3.5 ug/ml. Volume substrat yang difermen¬tasi termasuk starter yang mengandung 106 sel C. utilis per ml adalah 150 ml. Konsentrasi substrat yang digunakan adalah tiga tingkat, yaitu 5%, 7.5% dan 10.5%, sedangkan waktu fermentasi bervariasi dari 48, 72, 96 dan 120 jam. Analisa data dengan anova dan dilanjutkan dengan uji ENJ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada konsentrasi substrat 7.5% dengan lama waktu inkubasi 96 jam menghasilkan kandungan protein ubi kayu yang paling tinggi, yaitu sebesar 34.44 ug/mI, sedangkan pada konsentrasi 5% dan 10.5% kandungan protein yang tertinggi yaitu sebesar 22.10 dan 19.77 ug/ml diperoleh setelah masing-masing difermentasi selama 72 jam dan 96 jam.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions:Faculty of Science and Mathematics > Department of Biology
ID Code:29759
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:12 Oct 2011 04:10
Last Modified:12 Oct 2011 04:10

Repository Staff Only: item control page