Kusumaningrum, Indri (2003) Pengaruh Perasan Sargassum crassifolium Dengan Konsentrasi Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merrill). Undergraduate thesis, FMIPA Undip.
| PDF 20Kb | |
| PDF 445Kb | |
| PDF 349Kb | |
| PDF 381Kb | |
| PDF 606Kb | |
| PDF 409Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 530Kb | ||
| PDF 324Kb | |
| PDF 382Kb | |
| PDF 410Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 1474Kb |
Abstract
lndri Kusumaningrum, J2B097089, Pengaruh Perasan Sargassum crassifolium Dengan Konsentrasi Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merrill). Di bawah bimbingan Rini Budi Bastuti dan Sri Haryanti. Kedelai merupakan salah satu sumber protein nabati yang penting di Indonesia. Kedelai mengandung 35 gram protein untuk setiap 100 gram. Bahkan pada varietas unggul, kandungan protein kedelai dapat mencapai 40-43%. Untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman kedelai maka dapat dilakukan berbagai cara, salah satu diantaranya adalah penggunaan rumput 'ant, kare-na rumput lam ini menga-ndimg zat pengatur tumbtth yang clikup tinggi. Sargassurn crassifbliurn merupakan salah satu rumput laut dari klas Phaeophyceae yang berpotensi untuk rnemacu pertumbuhan tanaman dari species lain. Senyawa yang terkandung di dalamnya antara lain auksin, giberelin, sitokinin serta unsur mineral lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perasan Sargassurn crassifoliura dengan konsentrasi yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman kedelai clan untuk mengetahui konsentrasiperasan yang herpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman kedelai. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober sampai Nopember 2001 di 'Green :House' dan Laboratorium Biologi Struktur Dan Fungsi Tumbuhan, F.M1PA UNDIP. Rancangan Penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap. Perlakuan berupa perasan S. crassifolium dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, 100% dan tanpa perasan (0%). Masing-masing perlakuan diulang 5 kali. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analisis Sidik Ragam, jika terdapat beda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan pada taraf signifikasi 5%. Basil penelitian memmjukkan -babwa perasan S. crassifolium -berpengaruhterhadap tinggi tanaman, tetapi tidak berpengaruh terhadap jumlah dawn, berat basah dan berat kering tanaman kedelai. Tinggi tanaman meningkat pada konsentrasi perasan S. crassijblium 50%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Faculty of Science and Mathematics > Department of Biology |
ID Code: | 29744 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 11 Oct 2011 10:11 |
Last Modified: | 11 Oct 2011 10:11 |
Repository Staff Only: item control page