Biologi umum penggerak tongkol jagung (Heliothis armigera Hubner) pada perlakuan beberapa jenis pakan

Abstract

YULIANTI RAHAYU. J 201 90 0430. BIOLOGI HAMA PENGGEREK TONGKOL JAGUNG Heliothis armigera Hubner PADA PERLAKUAN BEBERAPA JENIS PAKAN (dibawah bimbingan HENDARKO SUGONDO dan UDI TARWOTJO). Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Balai Proteksi Tanaman Pangan (Lab. BPTP) Wilayah DIY dan Jawa Tengah Semarang, pada bulan Agustus sampai.dengan Oktober 1994. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Biologi Hello-this armigera Hbbner pada perlakuan beberapa jenis pakan, serta memudahkan pemeliharaan Heliathi armigera Hubner di laboratorium. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan empat macam pakan sebagai perlakuan, yaitu pakan buatan, polong kacang hijau muda, tongkol jagung muda dan tomat muda. Pengamatan dilakukan terhadap Heliothis armigera Hubner mulai stadium telur sampai imago. Adapun parameter yang diamati yaitu Lama stadia larva, pupa dan imago, berat tubuh larva, pupa dan imago,. masa inkubasi telur, jumlah telur yang diproduksi imago, masa reproduksi telur dan prosentase telur yang menetas. Penelitian disusun dalam rancangan acak lengkap ORAL), data yang diperoleh dianalisa dengan analisa varians, dan dilanjutkan dengan uji Student Newman Keuls (SNK) untuk mengetahui adanya beda nyata dari masing-masing perlakuan. Kriteria • yang ditetapkan untuk menentukan pengaruhnya terhadap biolooi H- armigera adalah apabila parameter yang ditentukan mempunyai nilai berbeda nyata antara masing-masing per Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pakan buatan dan pakan alami tomat muda, polong kacang hijau muda maupun tongkol jagung muda mempengaruhi biologi H-armigera. Antara pakan buatan dan pakan alami tomat muda menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap perlakuan. pakan alami polong kacang hijau muda dan tongkol jagung muda. Perlakuan dengan polong kacang hijau muda mempengaruhi bagian tertentu dari biologi H armigera. Adapun prosentase telur yang menetas, lama stadia telur, dan lama masa produksi telur dari masing-masing perlakuan tidak menunjukkan perbedaan yang nyata. Sedangkan jumlah telur yang dihasilkan dari perlakuan pakan alami polong kacang hijau muda menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap per pakan buatan, tongkol jagung muda maupun tomat muda.