HUBUNGAN KONDISI FISIK LINGKUNGAN RUMAH DAN PRAKTIK 3M DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS SUKOMORO KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2008

ADAM, ARIFIN AL-GHAZALI (2008) HUBUNGAN KONDISI FISIK LINGKUNGAN RUMAH DAN PRAKTIK 3M DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS SUKOMORO KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2008. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
28Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan virus dengue melalui vektor nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini menyerang pada orang dewasa dan anak-anak. Berdasarkan laporan Puskesmas Sukomoro pada tahun 2007 tercatat 42 kasus dengan 2 korban jiwa. Memasuki kwartal pertama tahun 2008 tercatat 29 kasus dengan 2 korban jiwa. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan kondisi fisik lingkungan rumah dan praktik 3M dengan kejadian DBD di Puskesmas Sukomoro Kabupaten Magetan. Jenis penelitian menggunakan survey analitik dengan pendekatan case control study yang dianalisis secara deskriptif dan analitik. Populasi penelitian adalah seluruh keluarga yang salah satu anggota keluarganya menderita DBD dan tercatat di Puskesmas Sukomoro periode November 2007 - April 2008. Sampel kasus adalah total populasi yang bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Sukomoro Kabupaten Magetan (41 penderita). Sampel kontrol diambil dengan teknik purposiv sampling dari penduduk yang tidak menderita DBD dengan periode yang sama. Pengambilan data melalui pengukuran langsung, kuisioner dan lembar observasi. Hasil penelitian dari 41 penderita, 53,66% diantaranya adalah perempuan dan 43,90% penderitanya pada kelompok umur 5-9 tahun(anak-anak). Kondisi suhu rata-rata 28,89 0C, Kondisi pencahayaan rata-rata 59,04 lux, Kondisi kelembaban rata-rata (71,15%),Keberadaan jentik di tempat penampungan air (53,7%), Praktik menguras TPA lebih dari seminggu (52,4%), Praktik tidak menutup rapat TPA ( 58,5%), Praktik tidak membuang/mengubur barang bekas (72,0%. Kesimpulan : Uji statistik Chi-Square taraf signifikansi 5% menunjukkan ada hubungan antara kondisi suhu,Pencahayaan, kelembaban, keberadaan jentik, Praktik menguras dan menutup TPA dengan kejadian DBD.saran kepada Dinas Kesehatan dan Puskesmas untuk lebih mengintensifkan kampanye gerakan 3M (menguras, menutup dan mengubur). Bagi masyarakat agar melaksanakan praktik 3M secara rutin minimal seminggu sekali terutama dalam menguras dan menyikat tempat penampungan air untuk mencegah timbulnya penyakit DBD. Menambah ventilasi untuk kelancaran sirkulasi udara dan pencahayaan agar kondisi dalam rumah tidak gelap dan lembab. Kata Kunci: kondisi fisik rumah, Praktik 3M, Demam Berdarah Dengue (DBD)

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:29563
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:04 Oct 2011 11:27
Last Modified:04 Oct 2011 11:27

Repository Staff Only: item control page