MASALAH RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN JALAN MENGGUNAKAN LAMPU LALU-LINTAS

Budi P , Eko and Sunarsih, Sunarsih (2003) MASALAH RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN JALAN MENGGUNAKAN LAMPU LALU-LINTAS. JURNAL MATEMATIKA MATEMATIKA . ISSN 1410-8518

[img]
Preview
PDF
235Kb

Abstract

Permasalahan rute terpendek pada jaringan jalan yang menggunakan lampu lalu-lintas bertujuan untuk menentukan rute yang menghubungkan titik asal s dan titik tujuan j, yang mempunyai waktu perjalanan total minimum. Lampu lalu-lintas pada jaringan jalan ini diasumsikan hanya terdiri dari dua fase yaitu merah dan hijau, dengan periode waktu siklus adalah konstan. Permasalahan ini dapat direpresentasikan kedalam graph berarah, dengan waktu perjalanan untuk tiap-tiap jalan adalah bobot arc, dan waktu tunggu pada persimpangan jalan merupakan bobot titik. Waktu perjalanan dari titik asal ke titik tujuan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu waktu perjalanan untuk tiap jalan dan waktu tunggu pada persimpangan jalan, dengan lamanya waktu tunggu diatur oleh lampu lalu-lintas. Untuk menyelesaikan permasalahan rute terpendek ini digunakan algoritma Ford Moore Bellman yang telah dimodifikasi. Pada studi kasus: rute perjalanan Ngesrep – Simpang Lima, dengan menggunakan algoritma ini diperoleh waktu perjalanan minimum dari rute tersebut adalah 10 menit 59 detik, melalui rute Setya Budi  Teuku Umar  Sultan Agung  Diponegoro  Pahlawan  Simpang Lima, dengan beberapa asumsi yaitu: kecepatan kendaraan ketika melewati rute ini adalah konstan yaitu 40 km/jam, tidak terdapat kemacetan pada rute tersebut dan kendaraan hanya berhenti di persimpangan jalan karena lampu lalu-lintas

Item Type:Article
Uncontrolled Keywords:rute terpendek, jalan, lampu lalu-lintas, graph berarah
Subjects:Q Science > QA Mathematics
Divisions:Faculty of Science and Mathematics > Department of Mathematics
ID Code:2935
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:23 Dec 2009 11:32
Last Modified:23 Dec 2009 11:32

Repository Staff Only: item control page