HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN PNEMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AYAH II KEC. AYAH KAB. KEBUMEN

TARMAN, TARMAN (2005) HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN PNEMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AYAH II KEC. AYAH KAB. KEBUMEN. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
32Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Pnemonia masih merupakan masalah kesehatan masyarakat khususnya pada kelompok balita karena dapat menyebabkan angka kesakitan dan kematian yang cukup tinggi. Proporsi balita yang menderita ISPA sebesar 49,87% dari seluruh kunjungan rawat jalan dan pnemonia menduduki urutan ketiga dengan kasus sebesar 12,09%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kondisi fisik rumah dengan dengan kejadian pnemonia pada balita di Puskesmas Ayah II Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen. Jenis penelitian ini adalah Explanatory Survey dengan menggunakan desain Study Case Control. Populasi penelitian ini adalah semua balita (0-5 tahun) yang berada di Puskesmas Ayah II. Jumlah sample dalam penelitian ini adalah 68 kasus dan 68 kontrol. Analisa data dilakukan dengan menghitung besar risiko (odds ratio). Gambaran kondisi fisik rumah diperoleh bahwa dinding rumah tembok 39,7%, jenis lantai tanah 39,7%, rumah tidak ada langit-langit 52,2%, ventilasi tidak memenuhi syarat kesehatan 75% dan tingkat hunian padat sebesar 57,4%. Hasil oenelitian menunjukkan adanya hubungan bermakna antara lantai rumah(OR 2,28 Cl 95% 1,02-5,10), langit-langit rumah (OR 2,457 Cl 95% 1,232-4,899),ventilasi rumah (OR 2,232 Cl 95% 0,999-4,988),tingkat hunian (OR 2,075 Cl 95% 1,039-4,144) dengan kejadian pnemonia pada balita. Sedangkan dinding rumah tidak menunjukkan hubungan yang bermakna dengan kejadian pnemonia pada balita. Saran yang diberikan adalah perbaikan terhadap rumah yang tidak memenuhi syarat kesehatan terutama lantai rumah, ventilasi dan langit-langit rumah serta peningkatan penyuluhan mengenai rumah sehat baik lintas program maupun lintas sektoral. Kata Kunci: Kondisi fisik rumah, pnemonia pada balita THE RELATIONSHIP BETWEEN PHICYCAL HOUSE CONDITION WITH THE OCCURRENCE OF PNEMONIA ON CHILDREN UNDER FIVE YEARS OLD IN THE HEALTH CENTRE OF AYAH II, KEBUMEN DISTRICT Pneumonia is still a problem in the society, especially for infant. For it can cause the high of suffering ratio and mortality. The research show that the proportion of the children who suffered ARI is 49,87%, and pneumonia 12,09%. The aim of this research is knowing the assosiation between physicalhouse conditions and pneumonia occurance toward the balita in the Puskesmas of Ayah II in Ayah District Kebumen Regency. This in an Observational research using Case Control Desigh. The research population is all balita (0-5 years old) in Public Health Centre on Ayah II. Total of the sample which was used 68 cases 68 control. Data analysis was done by counting the Odds Ratio. The description of physical house condition are house's wall 39,7%, the kind of the floor 39,7%, unceiling house 52,2% ventilation with does not fulfill standart of health 75% and house's population 57,4%. The result of the research point that there are a relationship between house's floor (OR 2,28 Cl 95% 1,02-5,10), house's ceiling (OR 2,457 Cl 95% 1,232-4,899),house's ventilation (OR 2,232 Cl 95% 0,999-4,988),house's population (OR 2,075 Cl 95% 1,039-4,144)and the pneumonia occurance toward the balita. It is recomanded to repaire of the houses which do not fulfill health standart especially floor, ventilation and ceiling and increasing the information of the health trough cross program or cross sectoral. Keyword : Physical house condition, pneumonia, invent

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:28731
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:28 Jul 2011 09:28
Last Modified:28 Jul 2011 09:28

Repository Staff Only: item control page