TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU BALITA TENTANG IMUNISASI DPT KAITANNYA DENGAN PRAKTEK IBU BALITA TERHADAP IMUNISASI DPT DIDESA PANGGUNG KECAMATAN SEMARANG BARAT

ROHANA, NANA (1992) TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU BALITA TENTANG IMUNISASI DPT KAITANNYA DENGAN PRAKTEK IBU BALITA TERHADAP IMUNISASI DPT DIDESA PANGGUNG KECAMATAN SEMARANG BARAT. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
13Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Salah satu jenis imunisasi yang dilaksanakan sejak program imunisasi berkembang menjadi Pengembangan Program Imunisasi (PPI) adalah imunisasi DPT, adapun yang menjadi sasaran utama imunisasi DPT adalah bayi umur 2-11 bulan. Di Jateng 1989-1990 ternyata angka Drop Out DPT I-III sebesar 20,56%. Didesa Panggung Kecamatan Semarang Barat pencapaian target vaksinasi DPT I tahun 1989-1990 sebesar 29,23% sedangkan DPT III 17,30%. Salah satu penyebab adalah karena efek samping caksin yaitu demam pada bayi sehingga menimbulkan rasa enggan pada ibu untuk mengimunisasikan DPT ulang. Untuk ini diperlukan kesadaran daripada orang tua anak, dan kesadaran ini akan timbul apabila mereka mengerti bahwa imunisasi DPT dapat memberikan perlindungan pada bayi/anak terhadap penyakit difteri, pertusis dan tetanus. Keadaan inilah yang menarik untuk dilakukan penelitian tentang pengetahuan dan sikap ibu balita tentang imunisasi DPT kaitannya dengan praktek ibu balita terhadap imunisasi DPT. Jenis penelitian ini termasuk tipe penelitian deskriptif eksplanatori dengan metoda penelitian survei, cara pendekatan cross sectional atau belah lintang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan, pekerjaan dan keaktifan sosial ada kaitan yang bermakna dengan pengetahuan, sikap dan praktek ibu balita terhadap imunisasi DPT. Sedangkan umur tidak ada kaitan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan ibu tentang imunisasi DPT. Berdasarkan peneltitan, penulis sarankan untuk meningkatkan pengetahuan ibu balita tentang imu;nisasi DPT dan tentang penyakit difteri, pertusis dan tetanus terutama pada ibu balita dengan pendidikan renah dengan cara memberikan penyluhan imunisasi melalui kegiatan Posyandu dan kegiatan sosial yang ada didesa. Menggerakkan ibu balita yang tidak aktif dan tidak ikut dalam organisasi sosial kemasyarakatan untuk dapat berperan aktif, karena didalam organisasi sosial tersebut mereka mendapatkan masukan pengetahuan khususnya tentang imunisasi DPT melalui kontak langsung dengan pengalaman imunisasi dari ibu lainnya. Kata Kunci: IMUNISASI DPT

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:28451
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:22 Jun 2011 10:51
Last Modified:22 Jun 2011 10:51

Repository Staff Only: item control page