Interpretasi Khalayak Terhadap Tayangan Iklan Layanan SMS Premium Versi Ramalan Paranormal

Alland Fachreza Zulmi, Alland Fachreza Zulmi (2011) Interpretasi Khalayak Terhadap Tayangan Iklan Layanan SMS Premium Versi Ramalan Paranormal. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF
55Kb

Abstract

Iklan merupakan salah satu bentuk komunikasi persuasif dengan tujuan menarik konsumen agar membeli produk yang diiklankan. Iklan layanan SMS premium, khususnya versi ramalan paranormal dalam beberapa tahun terakhir ini menjadi salah satu topik yang paling sering diperbincangkan. Layanan SMS ramal dari paranormal ternama yang bermaterikan primbon, klenik, dan hal-hal berbau mistis lainnya menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Namun di balik semua itu terselip makna bahwa media melakukan komersialisasi terhadap beberapa kebudayaan lokal yang ada dalam layanan SMS premium tersebut. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang merujuk pada metode analisis resepsi, dengan tujuan untuk melihat bagaimana audiens membangun suatu makna melalui teks media. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengungkap pemaknaan khalayak terhadap tayangan iklan layanan SMS premium versi ramalan paranormal. Teori utama yang digunakan adalah encoding/decoding dari Stuart Hall. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 5 orang informan, tayangan iklan layanan SMS premium merupakan tayangan iklan dan layanan hiburan baru yang sukses. Tayangan iklan yang menyelipkan hal-hal yang sebenarnya membodohkan masyarakat. Tayangan iklan yang menawarkan layanan hiburan tanpa isi dan tanggung jawab sosial. Tayangan iklan yang dapat mengacaukan pola pikir masyarakat. Dan yang terakhir yaitu Tayangan iklan yang menggunakan budaya lokal sebagai komoditas. Disarankan kepada pihak penyelenggara layanan SMS Premium, agar memberikan layanan yang sesuai dengan yang diiklankan. Memudahkan cara keluar dari layanan SMS premium atau UNREG. Sebaiknya jangan menggunakan hal-hal yang bermaterikan budaya rakyat. KPI juga harus bertindak lebih tegas dalam menyaring tayangan-tayangan yang bermaterikan klenik, dan mistis. Pihak televisi harus lebih selektif dalam menerima pemasangan iklan. Untuk masyarakat juga dihimbau agar lebih melek media. Artinya menjadi khalayak yang aktif dalam memaknai tayangan-tayangan di televisi. Keywords: Interpretasi, SMS Premium, Paranormal, Encoding/Decoding

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:Faculty of Social and Political Sciences > Department of Communication
ID Code:28320
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:14 Jun 2011 11:35
Last Modified:14 Jun 2011 11:35

Repository Staff Only: item control page