RANCANG BANGUN PENGERING SEBAGAI UPAYA MEMPERBAIKI KUALITAS TEH BUNGA ROSELA PADA ASPETRI (Asosiasi Pengobat Tradisional Ramuan Indonesia) CABANG SEMARANG

Budiarto, Untung and Santosa, Ari Wilbowo B and Widayat, Widayat and Djaeni, Mohammad (2009) RANCANG BANGUN PENGERING SEBAGAI UPAYA MEMPERBAIKI KUALITAS TEH BUNGA ROSELA PADA ASPETRI (Asosiasi Pengobat Tradisional Ramuan Indonesia) CABANG SEMARANG. Project Report. FAKULTAS TEKNIK.

[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

2606Kb

Abstract

Khalayak sasaran kegiatan pengabdian program Vucer berlokasi di Kota Semarang, Kecamatan Pedurungan yang berjarak sekitar 15 km dari Universitas Diponegoro Tembalang yang merupakan kelompok usaha tanaman obat dan khususnya teh bunga rosela yang tergabung dalam ASPETRI (Assosiasi Pengobat Ramuan Indonesia) Cabang Semarang. Metode pendekatan yang digunakan adalah didasarkan pada analisis situasi kelompok sasaran (masalah, potensi dan peluang), model sistem pengeringan yang ada pada literatur, dan karakteristik bahan yang akan dikeringkan. Kegiatan program vucer Mi bertujuan merancang dan membuat alat pengering bunga rosela yang digunakan sebagal teh kesehatan. Peralatan ini dirancang secara mekanis yang digunakan untuk menggantikan teknik pengeringan secara Marra yang dilakukan dengan pemanasan langsung dari sinar matahari di tempat terbuka. Peralatan ini selain dapat menjaga keberlangsungan proses produksi teh bunga rosela terutama pada waktu musim hujan juga menjaga higienitas produk teh bunga rosela karena dilakukan pada tempat tertutup (ruang pengering) dan mempercepat proses pengeringan menjadi 0,5 jam. Alat tersebut dapat meningkatkan kapasitas produksi pengeringan dari 3 kg/hari menjadi 5 kg/hari yang dikerjakan oleh 1 prang. Nat pengering menggunakan teknik pengeringan tidak langsung dengan menggunakan udara panas yang dihasilkan dari generator panas dengan sumber dari kompor gas. Bagian utama alat pengering terdiri dari tiga unit, yaitu unit transport udara, unit pemanas udara dan ruang pengering. Udara panas dengan suhu 600 C masuk almari pengering dengan bantuan blower. Udara mengalir melalui pipa besi yang kemudian disalurkan masuk almad pengering menggunakan pipa karat yang ileksibel. Temperatur dijaga stabilitetap pada suhu 60°C yang dapat dilihat dad termometer yang terpasang yang dikontrol dengan pengaturan kontrol kompor gas dan pompa vakum. Komponen utama alat pengering dirancang secara terpisah sehingga dapat dibongkar pasang dengan mudah. Perawatan, pengawasan dan perbaikan komponen apabila mengalami gangguan dapat dilakukan secara sederhana dan mudah.

Item Type:Monograph (Project Report)
Subjects:H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions:Faculty of Engineering > Diploma in Ship Building
Faculty of Engineering > Diploma in Ship Building
ID Code:27912
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:19 May 2011 11:32
Last Modified:19 May 2011 11:32

Repository Staff Only: item control page