RANCANG BANGUN ALAT PEMISAHAN BUM EMAS SECARA GRAVITASI PADA PERTAMBANGAN RAKYAT DI WONOGIRI JAWA TENGAH

Abstract

CV. Sukses Sejahtera merupakan salah sate usaha penambangan dan pengolahan emas yang dipimpin Bapak Agus Budiyanto, ST. CV Sukses Sejahtera berlokasi di desa Jendi, Kecamatan Selogiri, Wonogiri, Jawa Tengah. CV. Sukses Sejahtera mengolah 150 Kg bijih emas/hari dan rata-rata menghasilkan 3 gram per hari. Nilai jual emas Rp. 200,000/gram. Bijih emas diperoleh dari daerah sekitarnya. Pengolahannya masih menggunakan teknologi sederhana dengan cara pencucian, sehingga diperoleh emas. Dimana bijih emas, setelah dilarutkan dalam air, selanjunya diekstraksi dengan air raksa sehingga terbentuk amalgam. Amalgam yang diperoleh selanjutnya dilebur, sehingga diperoleh emas. Pada pengolahan ini, membutuhkan air yang cukup banyak. Dalam menjalankan usahanya, CV Sukses Sejahtera masih menemui kendala dalam pengolahan bijih emas. Kendala yang dihadapi diantaranya masih banyaknya air raksa yang ikut terbawa oleh air (hilang). Hal ini dikarenakan tidak adanya pengolahan awal terhadap bijih emas. Bijih emas seharusnya diolah terlebih dahulu dari batuan-batuan impuritas bare selanjutnya diekstraksi dengan air raksa. Dengan tidak pengolahan awal, air raksa akan terikut air maupun batuan-batuan penganggu. Selain mmenimbulkan banyaknya air raksa yang hilang, hal ini juga akan menimbulkan perusakan terhadap lingkungan. Air raksa akan terikut air, dan merusak lingkungan di sekitarnya. Program Vucer ini bertujuan untuk merancang alat pengolahan awal pada penambarigan emas berdasarkan gravitasi, membuat alat pernisahan bijih emas dari batuan¬batuan impuritas bagi penambangan rakyat, rneningkatkan kapasit2.s produksi emas dari 3 igam/hari menjadi 4 gram/hari, menekan biaya operasional pengolahan, terutama diproses penggerusan, mengurangi jumlah air raksa yang hilang dalam proses pengolahan, sehingga pencemaran dapat dikurangi, meningkatkan ketrampilansumber daya manusia Metode penyelesaian yang digunakan pada program ini adalah melakukan evaluasi terhadap UKM dan mencari alternatif barn pemecahan masalah. Evalnasi dan alternatif pemecahan sudah dilakukan setelah wawancara dengan pemilik. Tahap selanjutnya adalah merancang bangun Alat Pemisahan Emas Secara gravitasi, Pelatihan dan Demonstrasi Mat dan Monitoring. Kesimpulan yang dpat diambil adalah sebagai berikut; Mat Pemisahan emas secara gravitasi telah dapat dibuat /rancangan bangun dengan bahan besi dan stainless steel dan pengerak motor. Mat Pemishaan Emas secara gravitasi terdiri dari meja, pengaya