RANCANG BANGUN PENDINGIN/PRECOOLER DI UKM PENYULINGAN MINYAK CENGKEH Upaya Peningkatan Rendemen dan Optimalisasi Penggunaan Air Pendingin pada UKM SURIPTO di Desa Patehan, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah

Anggoro, Didi Dwi and Buchori, Lucpnan and Budi, Faleh Setia (2009) RANCANG BANGUN PENDINGIN/PRECOOLER DI UKM PENYULINGAN MINYAK CENGKEH Upaya Peningkatan Rendemen dan Optimalisasi Penggunaan Air Pendingin pada UKM SURIPTO di Desa Patehan, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Project Report. FAKULTAS TEKNIK.

[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

4Mb

Abstract

Indonesia merupakan salah satu penghasil cengkeh dunia setelah Zanzibar dan Madagaskar. Daerah penghasil cengkeh yang cukup besar di Jawa Tengah terdapat di daerah Sukorejo Kabupaten Kendal. Hasil dari tanaman cengkeh yang berupa bunga dijual untuk mensuplai kebutuhan pabrik rokok sedangkan daunnya dipakai untuk membuat minyak cengkeh. Salah satu UKM yang bergerak di bidang produksi minyak cengkeh adalah UKM SURIPTO. Produksi minyak cengkeh dilakukan dengan menggunakan suatu unit penyulingan yang terdiri dari satu buah ketelltangki distilasi untuk menyuling minyak cengkeh yang terdapat pada daun-daun cengkeh, tungku pemasakan/furnace untuk memanaskan air di bawah tangki distilasi supaya menjadi uap, pendingin untuk mengembunkan uap air dan uap minyak cengkeh berupa pipa yang dicelupkan ke dalam sebuah kolam pendingin berukuran lebar 4 meter, panjang 8 meter, dan dalam 1,5 meter dan pemisah produk minyak cengkeh dari air yang berupa drum-drum bertingkat. Dari proses tersebut pendinginan merupakan bagian yang sangat penting dalam proses pengambilan minyak. Jika pendinginan tidak berlangsung dengan baik, maka minyak yang dihasilkan menjadi berkurang karena tidak semua minyak yang terikut bersama uap air bisa terembunkan. Akibatnya rendemen minyak menjadi berkurang. Proses pendinginan dilakukan melalui pipa sepanjang 50 m yang dicelupkan ke dalam kolam yang berisi air. Air di dalam kolam ini hams selalu dalam keadaan dingin dan jumlahnya cukup memenuhi agar semua minyak yang terikut dalam uap dapat terembunkan. Karena uap yang dihasilkan suhunya berkisar 150 °C, maka air di dalam kolam lama-kelamaan bertambah panas dan semakin berkurang sehingga kalau dibiarkan terus-menerus maka minyak yang terembunkan lama-kelamaan juga menjadi berkurang. Melihat kondisi di atas maka perlu adanya pemecahan dari permasalahan tersebut agar minyak yang dihasilkan bisa maksimal dan kerugian yang diderita oleh UKM tidak terlalu banyak. Sebagai upaya pemecahan masalah tersebut adalah dengan memperbaiki proses pendinginan agar air pendingin yang jumlahnya terbatas bisa digunakan secara optimal. Perbaikan dilakukan dengan cara menambahkan pendingin precooler. Proses pendinginan dilakukan dengan cara mengalirkan kembali air kolam melalui udara dengan cara sirkulasi air kolam pada ketinggian kurang lebih 2 m yang kemudian membentuk aliran lapis tipis di atas permukaan fiber. Air kolam dipompa menuju sprayer dan didistribusikan oleh sprayer sehingga mengalir di atas permukaan fiber. Air yang telah dingin akan kembali ke dalam kolam. Sprayer berupa rangkaian nozzle yang berbentuk lubang kecil-kecil. Pompa air dan --system - pemipaan -berfiingsi -untuk -mengalirkan- kolam yang _panas_ke _atas Anenara pendingin untuk kemudin disemprotkan ke atas lembaran fiber sehingga terbentuk aliran lapis tipis. Pampa air diletakkan di tepi kolam dekat kaki menara pendingin. Sistem pemipaan terdiri dari pipa berukuran 1/2 inci. Alat ini ternyata mampu memperbaiki proses pendinginan (pengambilan) minyak cengkeh sehingga dapat menekan kehilangan minyak, menekan penggunaan air, meningkatkan produksi minyak cengkeh dalam sekali masak dari 17 kg menjadi 22 kg, meningkatan rendemen minyak cengkeh dari 1,7 % menjadi 2,2 %, meningkatkan omset produksi sebesar 22,7 %, mengurangi penggunaan air untuk proses pendinginan sehingga industri tidak kebingungan jika kehabisan air pada musim kemarau, Menekan kerugian UKM akibat proses pendinginan yang tidak sempurna yang mengakibatkan turunnya produksi minyak cengkeh. Dengan adanya perbaikan proses pendinginan lewat penambahan pendingin precooler yang bare ini kerugian pengrajin bisa ditekan serendah mungkin dan rendemen minyak cengkeh yang dihasilkan bisa dinaikkan sehingga omsetnya menjadi naik dan UKM bisa mengembangkan usaha ini ke arah yang lebih baik.

Item Type:Monograph (Project Report)
Subjects:T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Chemical Engineering
Faculty of Engineering > Department of Chemical Engineering
ID Code:27890
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:19 May 2011 10:20
Last Modified:19 May 2011 10:20

Repository Staff Only: item control page