STUDI TENTANG KONDISI KUALITAS PERAIRAN MUARA SUNGAI SIKYAM KAI3UPATEN TEGAL BERDASARICAN KELIMPAHAN MAKROBENTHOS

Abstract

Daerah muara meMpunyai potensi yang besar dalam mendukung perkembangan di bidang perikanan baik perikanan tangkap maupun budidaya Penelitian ini dilakukaq di muara Sungai Sikyam, Kabupaten Tegal pada Bulaniuli Ld.an Desember 2006. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui 4alitas air struktur -komunitas hewan makrobentos, dan is tidaknya pengaru.h kualitas air terhadap kelimpahan dan keanekaragaman hewan makrobentos. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey yang bersilat studi kasus, dengan teknik pengambilan sampelnya adalah purposive sampling method. Sampel yang digunak.an adalah sampel air, tanah dan sampel hewan makrobentos yang diambil dari tiga stasiun sampling denga.n tiga kali pengulangan. Tiga stasiun tersebut yaitu Stasiun A (hula muara), Stasiun B (tengah muara) dan Stasiun C (hilir muara). Hewan makrobentos yang didapatkan pada lokasi sampling terdiri dari empat klas yaitu; Gastropoda (15 genera), Bivalve (5 genera), Polychaeta (4 genera) dan Crustace (1 genus). Kelimpahan hewan makrobentos pada Stasiun A, B dan C berturut-turut,adalah sebesar 79 ind, 71 ind dan 26 incl. Nilai keanekaragaman hewan makrobentos pada Stasiun A berkisar antara 3-8 spesies; pada Stasiunr B antara 3-9 spesies dan ,pada Stasiun C berkisar antara 3-8 spesies. Kisaran nilai TSS pada Stasiun A sampai C berturut-turut sebesar 4-93 mg/L, 10-104 mg/L dan 14-179 mg/L. Hasil uji regresi sederhana menunjukan bahwa kualitas air (TSS) tidak berpengaruh terhadap kelimpahan hewan makrobentos maupun terhadap keanekaragamannya. Kata kunci : Kualitas air (TSS), Kelimpahan dan Keanekaragaman hewan makrobentos