Studi Tekstur Sedimen dan Vegetasi Hutan Lindung Mangrove Di Pulau Kemojan

Wibowo.K, Edi and Pribadi, Rudi and Yuwono , Titis (2008) Studi Tekstur Sedimen dan Vegetasi Hutan Lindung Mangrove Di Pulau Kemojan. Documentation. FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN .

[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

2517Kb

Abstract

Potensi ekologis hutan mangrove dapat berperan dalam mendukung eksistensi lingkungan biotik dan abiotik. Dalam lingkungan abiotik vegetasi mangrove berperan sebagai perangkap sedimen, penahan ombak, penahan angin, pengendali angin, pengendali banjir, penetrasi pencemaran dan penahan intrusi air asin. Sedangkan peranan dalam lingkungan biotik adalah sebagai tempat berkembangbiaknya berbagai biota air termasuk ikan, udang, moluska, reptilia, mamalia dan burung (Abdullah , 1993). Dalam pengelolaan kesuburan, penetapan tekstur sedimen sangat diperlukan karena tekstur sedimen dapat memberikan gambaran yang luas mengenai sifat-sifat sedimen lainnya. Liat dan humus (bahan organik aktif) sebenamya digolongkan dalam koloid. Mereka mempunyai sifat yang sangat unik. Luas permukaan dan muatan listrik tiap satuan massanya begitu besar sehingga menjadi pemeran utama dalam proses yang berlangsung di dalam sedimen. Koloid sedimenlah yang menahan air dan unsur hara yang kemudian akan dimanfaatkan oleh makhluk hidup (Hardjowigeno , 1989). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tekstur sedimen dan vegetasi hutan lindung mangrove di kawasan mangrove Pulau Kemojan dan Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara. Mengkaji tingkat kesuburan sedimen berclosar nilai kandungan bahan organik. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus, menurut Hadi (1987) studi kasus merupakan penelitian terhadap suatu kasus secara mendalam yang hanya berlaku pada waktu, tempat dan populasi terbatas, sehingga memberikan gambaran ten-tang situasi dan kondisi secara lokal dan hasilnya tidak dapat digeneralisasikan pads waktu dan tempat yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan pasir mendominasi pada lokasi I dan lokasi H. Pada penelitian ini prosentase kandungan pasir pada tiap¬tiap stasiun mempunyai nilai antara 57,64% - 83,28%, prosentase kandungan lanau pada tiap-tiap stasiun sebesar 4,144 %-22 % dan prosentaselandungan liat pada tiap-tiap stasiun mempunyai nilai antara 8,72 % -36,72 %. Kata kunci : Tekstur sedimen, Kawasan Mangrove.

Item Type:Monograph (Documentation)
Subjects:S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions:Faculty of Fisheries and Marine Sciences > Department of Marine Science
Faculty of Fisheries and Marine Sciences > Department of Fisheries
ID Code:27785
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:18 May 2011 10:07
Last Modified:18 May 2011 10:07

Repository Staff Only: item control page