Yulistianingrum, Farida (2011) Aktivitas Antibiotika (+)-1,1’-Bislunatin dari Jamur Endofit Diaporthe sp. GNBP-10 yang Diisolasi dari Tanaman Gambir (Uncaria gambier Roxb.). Undergraduate thesis, Undip.
| PDF 11Kb |
Abstract
Antibiotika merupakan senyawa yang dihasilkan oleh mikroba tertentu, dan dalam jumlah yang sangat kecil dapat membunuh mikroba patogen. Jamur endofit diketahui mampu menghasilkan senyawa bioaktif seperti antibiotika yang berpotensi membunuh mikroba patogen. Diaporthe sp. GNBP-10 merupakan salah satu jamur endofit hasil isolasi dari tumbuhan gambir (Uncaria gambier Roxb.) yang mampu menghasilkan senyawa (+)-1,1’-bislunatin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai Minimum Inhibitory Concentration (MIC) antibiotika (+)-1,1’-bislunatin terhadap B. subtilis, E. coli, S. aureus, M. luteus, C. albicans, S. cerevisiae, R. minuta, A. niger, dan A. flavus, serta mengetahui pengaruh (+)-1,1’-bislunatin terhadap perubahan morfologi sel khamir C. albicans. Nilai MIC ditentukan dengan metode broth dilution, apoptosis sel khamir diamati dengan ekstraksi DNA dan Scanning Electron Microscope (SEM). Hasil penelitian menunjukkan senyawa (+)-1,1’-bislunatin memiliki aktivitas antibakteri terhadap S. aureus, B. subtilis, E. coli, dan M. luteus dengan nilai MIC 64 mg/L, serta antifungal terhadap C. albicans, R. minuta, S. cerevisiae, A. niger dengan nilai MIC 64 mg/L serta terhadap A. flavus sebesar 32 mg/L. Senyawa (+)-1,1’-bislunatin menyebabkan pengkerutan dinding sel khamir C. albicans pada konsentrasi 128 mg/L.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | (+)-1,1’-bislunatin, Minimum Inhbitory Concentration, apoptosis |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Faculty of Science and Mathematics > Department of Biology |
ID Code: | 27291 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 04 May 2011 14:39 |
Last Modified: | 04 May 2011 14:39 |
Repository Staff Only: item control page