EKSISTENSI KEISTIMEWAAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DALAM ASPEK DALAM ASPEK SOSIAL, BUDAYA, DAN POLITIK

Azizah, Anis (2010) EKSISTENSI KEISTIMEWAAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DALAM ASPEK DALAM ASPEK SOSIAL, BUDAYA, DAN POLITIK. Undergraduate thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

[img]
Preview
PDF (Jurusan Ilmu Pemerintahan) - Submitted Version
73Kb

Abstract

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan satu-satunya propinsi di Indonesia yang mempunyai predikat sebagai daerah istimewa. Predikat ini memang sangat istimewa karena pada umumnya monarki berada pada tingkatan negara bukan propinsi. Yang menjadi ciri khas keistimewaan DIY adalah Sultan Hamengkubowono yang merupakan raja, secara otomatis juga menjabat sebagai Gubernur Propinsi DIY, dalam hal ini peran raja dapat terlibat dalam politik praktis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sebenarnya pandangan dari masyarakat dan berbagai pihak terhadap Eksistensi Keistimewaan DIY terkait dengan posisi keraton dari aspek sosial, budaya, dan politik, hal ini mengingat keraton merupakan salah satu kunci dari keistimewaan DIY. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan studi pustaka. Informan utama dalam penelitian ini adalah masyarakat DIY dan informan tambahan yang berasal dari Biro Tata Pemerintahan Pemerintah Provinsi DIY dan JIP UGM untuk memberikan second opinion dalam kajian analisis tentang keistimewaan DIY. Eksistensi Keistimewaan DIY yang terkait dengan posisi keraton terhadap aspek budaya, sosial, dan politik memang sudah mengakar kuat ke dalam kehidupan masyarakat Yogyakarta. Sebagai simbol kekuatan budaya, eksistensi keraton dapat dilihat dalam hal masih kuatnya partisipasi masyarakat terhadap kegiatan yang dilakukan oleh keraton serta masih berperannya keraton sebagai sumber kekuatan bagi DIY. Eksistensi keraton dalam aspek sosial dapat dilihat sebagai lambang pemersatu masyarakat Yogyakarta, ditunjukkan dengan upacara adat yang diselenggarakan oleh keraton masih didukung oleh masyarakat, keberadaan keraton juga sangat berpengaruh terhadap bidang lain terutama bidang ekonomi dan pariwisata yang dapat menghasilkan devisa dari kunjungan wisatawan yang datang ke Yogyakarta. Sedangkan eksistensi keraton dalam aspek politik dapat ditunjukkan dengan konsep keistimewaan yang diinginkan oleh masyarakat yakni aspirasi dan dukungan masyarakat dalam hal penetapan Sultan dan Pakualam menjadi gubernur dan wakil gubernur di DIY.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:J Political Science > JA Political science (General)
Divisions:Faculty of Social and Political Sciences > Department of Government Science
ID Code:26791
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:13 Apr 2011 12:43
Last Modified:13 Apr 2011 12:43

Repository Staff Only: item control page