SHOWROOM HINO DI SEMARANG

SETIARTI, TAVIANI (2010) SHOWROOM HINO DI SEMARANG. Undergraduate thesis, Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik .

[img]
Preview
PDF - Published Version
239Kb

Abstract

Perkembangan otomotif semakin pesat, diiringi dengan tingkat kesibukan manusia yang menuntut efisiensi waktu dan tenaga. Kendaraan niaga muncul menjadi suatu solusi yang tepat sebagai alat transportasi barang dan manusia. Sebagai perusahaan pembuat truk dan bus yang terdepan, HINO merupakan sebuah perusahaan mobil yang bertindak sebagai penyedia kendaraan angkut yang kuat dan kokoh. Sesuai tagline Hino tahun 2010 Move To The Next Stage, maka Hino terus melakukan pengembangan dan perbaikan di semua bagian guna untuk menjaga dan terus meningkatkan kualitas produk dan pelayanan kepada seluruh konsumen Hino di Indonesia. Hino Motors Ltd mengembangkan, memproduksi dan memasarkan truk dan bus diesel, dan merupakan pemimpin dalam memproduksi kendaraan dengan dampak lingkungan yang rendah. HINO memiliki produk-produk yang memiliki repect terhadap isu lingkungan, yaitu penerapan standart emisi euro, dan sebagai perusahaan produksi truk dan bus terdepan maka Hino telah mempelopori produksi kendaraan ramah lingkungan dan telah menggunakan mesin standart euro2 untuk semua kendaraan produksinya sejak Januari 2007. Sejak 2000, Hino menjadi pemimpin pasar untuk jenis kategori ketiga, mengalahkan Mitsubishi. Total penjualan truk hingga bulan lalu sebanyak 7.909 unit. Setelah Hino, posisi kedua penjualan terbanyak ditempati Nissan Diesel (21,4 persen) dan Mitsubishi Motor (19,2 persen). Akhir tahun, Hino mentargetkan tercapai penjualan 8.200 termasuk jenis kategori lainnya. (Sumber: http://hinomania.wordpress.com/tag/truk/) Pengembangan pun telah dilakukan oleh HINO Indonesia, mulai dari (1) perluasan pabrik Hino guna meningkatkan kapasitas produksinya hingga 3 x lipat atau 35.000 unit per tahun. Melakukan (2) perluasan workshop guna meningkatkan kapasitas kendaraan yang dapat dilayani. Infrastruktur dan (3) pengembangan sistem pembelajaran training center guna mencetak tenaga kerja terampil yang siap bekerja di cabang maupun dealer. Di tahun 2010 ini HMSI menargetkan 113 sales outlet, 100 service outlet dan 1.200 part outlet untuk mendukung penjualan dan pelayanan purna jual. Sumber: http://www.kendaraan.info/v4/berita-1946-Hino-Resmikan-Kantor-Baru) Awal tahun 2009 ini, HINO telah meluncurkan Dutro Baru yang memiliki performa hebat dan ekonomis. 7 (tujuh) tipe light truk Dutro baru diluncurkan dengan varian yang sangat lengkap. Sebanyak 30 varian Dutro baru telah dikembangkan secara khusus untuk memenuhi segala kebutuhan pengguna, termasuk kendaraan angkutan penumpang (Dutro Bus) (Sumber: http://www.kendaraan.info/v4/berita-1946-Hino-Resmikan-Kantor-Baru) Di tahun 2009 Hino kategori 2 (truk kecil/Dutro) mempunyai market share sebsar 8,7 persen (4.090 unit) dan Hino kategori 3 (truk besar/Ranger) mempunyai market share sebesar 61,4 persen atau sekitar 7.300 unit. (Sumber: http://www.kalimantanpost.com/ekonomi/1779-hino-luncurkan-dutro-dua-varian-baru.html) Pihak PT Cemaco Makmur Corporatama selaku dealer kendaraan niaga jenis truk HINO yakin terhadap bisnis kendaraan niaga akan naik pada 2010. PT Cemaco Makmur Corporatama telah memiliki showroom di daerah Jalan Raya Semarang-Demak km 7 yang merupakan jalan raya Semarang-Demak. Menghendaki adanya pembangunan showroom baru dengan spesifikasi showroom truk and bus, yang ditujukan di daerah atas yaitu Kawasan Pudak Payung (Jalan Perintis Kemerdekaan), jalan raya Semarang-Solo sebagai langkah ke depan pengembangan dealership ke titik yang potensial di kota Semarang. Semarang yang merupakan Ibukota Provinsi Jawa Tengah yang mempunyai kedudukan penting secara regional dalam berbagai aspek pembangunan. Semarang sebagai salah satu kota besar dengan segala kemajuan dan perkembangan yang semakin pesat. Secara global, kota Semarang berkembang cukup pesat yang ditandai dengan maraknya pembangunan fisik kota, yaitu munculnya tempat-tempat sebagai pusat perdagangan dan industri serta banyaknya perusahaan perdagangan yang ditunjang oleh kelengkapan sarana transportasi baik darat, laut, maupun udara. Hal ini tentu merupakan suatu perkembangan ekonomi kota yang baik, sehingga menimbulkan berbagai dampak dalam seluruh kehidupan masyarakatnya. Penekanan desain Tugas Akhir berupa penggunaan jenis arsitektur futuristik yang mempunyai konsep masa depan terutama sesuai dengan paradigma perkembangan arsitektur, ramah lingkungan, bentuk yang didapat bukan bentuk-bentuk tertentu saja, tetapi bentuk bebas yang dekonstruksi ditujukan untuk lebih menarik minat konsumen/pelanggan.. 1.2. Tujuan dan Sasaran 1.2.1. Tujuan Tujuan yang hendak dicapai yaitu merumuskan pokok-pokok pikiran sebagai suatu landasan konseptual perencanaaan dan perancangan Showroom HINO di Semarang menjadi wadah yang representatif dan akomodatif dalam mememenuhi kebutuhan konsumen terhadap produk HINO dengan suatu penekanan desain yang spesifik sesuai originalitas/karakter judul. 1.2.2. Sasaran Sasaran yang diharapkan yaitu untuk mendapatkan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (LP3A) Showroom HINO di Semarang berdasarkan atas aspek-aspek panduan (design guide lines aspect) sebagai acuan/pedoman dalam Desain Grafis Arsitektur. 1.3. Manfaat Pembahasan 1.3.1. Manfaaat Subjektif Sebagai salah satu persyaratan untuk melanjutkan ke studio grafis dan sebagai salah satu persyaratan untuk mencapai jenjang Strata 1 (S1). 1.3.2. Manfaat Objektif 1) Referensi meliputi data dan studi pendekatan. 2) Sebagai acuan/pedoman pada proses Desain Grafis Arsitektur (DGA). 3) Sebagai penambah wawasan dan perkembangan Ilmu Pengetahuan bagi mahasiswa arsitektur yang akan mengajukan proposal Tugas Akhir. 1.4. Lingkup Pembahasan Secara substansial, mencakup perencanaan dan perancangan mengenai bangunan Showroom HINO, pembahasan materi berdasarkan pada aktivitas di bidang otomotif dan hal lain yang berhubungan dengan perencanaan dan perancangan, kemudian dianalisa dengan menggunakan pendekatan-pendekatan aspek-aspek yang ada dalam arsitektur, yaitu aspek konstektual, aspek fungsional, aspek arsitektural, aspek teknis dan aspek kinerja. Secara spasial, perencanaan dan perancangan showroom direncanakan berada di kawasan perdagangan atau daerah komersil dan pada rencana kota untuk beberapa tahun mendatang yang memiliki prioritas yang cukup tinggi dalam pengembangan kawasan kota Semarang. 1.5. Metode Pembahasan Metode pembahasan yang digunakan dalam penyusunan landasan perencanaan dan perancangan ini adalah metode deskriptif analitis serta dokumentatif, yaitu metode yang memaparkan semua data, baik literatur, wawancara, dan data lapangan yang kemudian di analisis secara sistematis sesuai tahap yang telah tercantum dalam ilmu Arsitektur sehingga di dapat solusi untuk memecahkan masalah yang muncul dalam perencanaan dan perancangan Showroom HINO di Semarang. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan cara : 1) Studi literatur/kepustakaan, yaitu pengumpulan data dari sumber-sumber terkait serta studi kasus melalui buku, majalah, brosur, dsb. 2) Wawancara dengan narasumber guna mencari informasi pendukung bagi data yang telah ada, maupun data yang belum didapat pada lapangan 3) Survei dan dokumentasi. 1.6. Sistematika Pembahasan Secara garis besar, sistematika dalam penyusunan Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur Showroom HINO di Semarang adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Membahas tentang latar belakang, tujuan dan sasaran, manfaat, ruang lingkup, metode, dan sistematika pembahasan. BAB II TINJAUAN UMUM SHOWROOM HINO Berisi tinjauan mengenai otomotif, showroom, retail suku cadang dan aksesoris dan bengkel, yang meliputi pengertian, fungsi, kegiatan, klasifikasi, standar, dan unsur pendukung Showroom HINO di Semarang. BAB III TINJAUAN SHOWROOM HINO DI SEMARANG Berisi data mengenai kondisi kota Semarang, tinjauan khusus berupa faktor pendukung dan kendala serta identifikasi kegiatan Showroom HINO di Semarang BAB IV PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR Berisi tentang dasar pendekatan, analisa pendekatan konsep perancangan secara fungsional, kontekstual, arsitektural, teknis, kinerja, dan analisa pendekatan lokasi dan tapak. BAB V KONSEP DASAR DAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR Berisi tentang konsep dan dasar perancangan yang berisi konsep perancangan, rekapitulasi program ruang, dan besaran tapak.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
ID Code:26555
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:01 Apr 2011 10:48
Last Modified:01 Apr 2011 10:48

Repository Staff Only: item control page