Arista Pitriawanti, Arista Pitriawanti (2010) Pengaruh Intensitas Menonton Televisi dan Komunikasi Orang tua â Anak terhadap Kedisiplinan Anak dalam Mentaati Waktu Belajar. Undergraduate thesis, Diponegoro University.
| PDF 94Kb |
Abstract
Televisi telah menjadi media masa paling populer bagi masyarakat pada saat ini, menonton televisi telah menjadi salah satu aktivitas yang paling digemari oleh masyarakat dalam mengisi waktu luang, khususnya anak â anak. Mengakibatkan meningkatnya jam menonton televisi. Hal ini diiringi dengan rendahnya komunikasi orang tua dan anak. Intensitas menononton televisi yang tinggi diasumsikan berpengaruh terhadap kedisiplinan anak dalam mentaati waktu belajar, mencermati semakin tinginya jam menonton televisi pada anak â anak. Selain itu, diasumsikan pula bahwa komunikasi orang tua â anak berpengaruh terhadap kedisiplinan anak dalam mentaati waktu belajar. Karena dapat meningkatkan kedisiplinan anak. Penelitian ini dilakukan untuk menguraikan pengaruh intensitas menonton televisi dan komunikasi orang tua â anak terhadap kedisiplinan anak dalam mentaati waktu belajar. Tipe penelitian ini adalah eksplanatory, dengan teknik sampling proporsional random sampling. Populasi penelitian ini adalah anak â anak usia 9 â 12 tahun yang bersekolah di siswa Madrasah Ibtidaiyah Palebon Semarang. Dan besar sampel yang diambil adalah 59 anak. Sedangkan uji statistik yang digunakan adalah uji regresi logistik. Hasil uji statistik menunjukkan adanya pengaruh intensitas menonton televisi terhadap kedisiplinan anak dalam mentaati waktu belajar, yang ditunjukkan oleh nilai signifikasi hitung = 0,001 lebih kecil dari 0,05. Jadi intensitas menonton televisi berpengaruh terhadap kedisiplinan. Untuk pengaruh komunikasi orang tua â anak terhadap kedisiplinan anak dalam menataati waktu belajar, yang ditunjukkan oleh nilai signifikansi hitung = 0,000 lebih kecil dari 0,05. Jadi komunikasi orang tua - anak berpengaruh terhadap kedisiplinan. Sedangkan hasil uji statistik pengaruh intensitas menonton televisi dan komunikasi orang tua â anak terhadap kedisiplinan anak dalam menataati waktu belajar, yang ditunjukkan oleh nilai signifikasi hitung intensitas menonton televisi = 0,350 lebih besar dari 0,05, menunjukkan bahwa tidak signifikan. Untuk komunikasi orang tua â anak dengan nilai signifikansi = 0,013 lebih kecil dari 0,05, menunjukkan bahwa signifikan. Pada perhitungan bersama hanya komunikasi orang tua â anak yang berpengaruh terhadap kedisiplinan anak dalam mentaati waktu belajar. Karena dengan adanya komunikasi orang tua â anak yang baik dapat mengurangi intensitas menonton televisi sehingga intensitas menonton televisi tidak berpengaruh terhadap kedisiplinan anak dalam mentaati waktu belajar. Hal ini ditunjukkan dari tabel perhitungan probabilitas terjadinya kedisiplinan. Menunjukkan bahwa peluang terjadinya kedisiplinan 87,11% dipengaruhi oleh komunikasi orang tua â anak. Dan intensitas menonton televisi mempengaruhi sebesar 7,39%. Sedangkan saat dihitung keduanya pengaruhnya menurun menjadi 77,95%. Key Words : Televisi, Komunikasi, Disiplin
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Communication |
ID Code: | 24940 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 23 Dec 2010 11:24 |
Last Modified: | 23 Dec 2010 11:24 |
Repository Staff Only: item control page