Kurniawati, Wakhidah KOTA SEBAGAI TEMPAT FESTIVAL DUA MUSIM. In: Seminar Nasional Perencanaan Wilayah dan Kota : Menuju Penataan Ruang Perkotaan yang Berkelanjutan, Berdaya saing, dan Berotonomi, 29 Oktober 2009, ITS, Surabaya .
| PDF 21Kb |
Abstract
Kota tidak hanya merupakan wadah/tempat tinggal bagi penduduknya. Kota yang baik seharusnya menjadi pusat kegiatan bagi masyarakatnya. Ruang-ruang publik kota yang ada, diharapkan selalu hidup dalam situasi apapun. Saat ini, terkadang ruang-ruang kota yang telah dibangun untuk menunjang aktivitas masyarakat, menjadi kosong dan ditinggalkan, terutama ketika hujan, panas, malam, dan pada kondisi-kondisi tertentu. Akibatnya, aktivitas kota menjadi mati, tidak optimal, dan ciri khas kehidupan kota menjadi tidak tampak karena pengaruh iklim setempat.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure Q Science > Q Science (General) C Auxiliary Sciences of History > C Auxiliary sciences of history (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Urban and Regional Planning Faculty of Engineering > Department of Urban and Regional Planning |
ID Code: | 2459 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 09 Dec 2009 10:34 |
Last Modified: | 09 Dec 2009 10:34 |
Repository Staff Only: item control page