LEMBAGA PKPU SEBAGAI SARANA RESTRUKTURISASI UTANG BAGI DEBITOR TERHADAP PARA KREDITOR (Studi Kasus Pada PT. Anugerah Tiara Sejahtera)

SRIWIJIASTUTI, SRIWIJIASTUTI (2010) LEMBAGA PKPU SEBAGAI SARANA RESTRUKTURISASI UTANG BAGI DEBITOR TERHADAP PARA KREDITOR (Studi Kasus Pada PT. Anugerah Tiara Sejahtera). Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img]
Preview
PDF - Published Version
237Kb

Abstract

Abstrak LEMBAGA PKPU SEBAGAI SARANA RESTRUKTURISASI UTANG BAGI DEBITOR TERHADAP PARA KREDITOR (Studi Kasus Pada PT. Anugerah Tiara Sejahtera) Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) adalah suatu masa yang diberikan oleh Hakim Pengadilan Niaga kepada debitor dan kreditor untuk menegosiasikan cara-cara pembayaran utang debitor, baik sebagian maupun seluruhnya termasuk apabila perlu merestrukturisasi utang tersebut. Diberikannya kesempatan bagi debitor untuk menunda kewajiban pembayaran utang-utangnya, maka berkemungkinan bagi debitor untuk melanjutkan usahanya, aset-aset dan kekayaan akan tetap dapat dipertahankan debitor sehingga dapat memberi suatu jaminan bagi pelunasan utang-utang kepada seluruh kreditor, dan juga memberi kesempatan kepada debitor untuk merestrukturisasi utang-utangnya, sedangkan bagi kreditor, PKPU yang telah diberikan kepada debitor juga dimaksudkan agar kreditor memperoleh kepastian mengenai tagihannya, utang piutangnya akan dapat dilunasi oleh debitor. Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian adalah untuk mengkaji dan menganalisis lembaga PKPU sebagai sarana restrukturisasi utang bagi debitor terhadap para kreditornya pada keputusan Pengadilan Niaga telah sesuai dengan UUK dan PKPU (Pada Kasus PT. Anugerah Tiara Sejahtera) dan kepentingan para pihak (kreditor dan debitor) dalam PKPU pada Kasus PT. Anugerah Tiara Sejahtera telah mendapat perlindungan hukum. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis normatif, yaitu penelitian kepustakaan (library research). Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa : 1) Lembaga PKPU sebagai sarana restrukturisasi utang bagi debitor terhadap para kreditornya digunakan antara sebagai tanggapan atau tangkisan atau counter terhadap permohonan pailit, sehingga dengan mengajukan permohonan PKPU, maka Pemohon PKPU, PT. Anugrerah Tiara Sejahtera, telah mengakui segala sesuatu yang didalilkan oleh Pemohon Pailit, PT. Bank BUKOPIN Tbk. terutama tentang seluruh syarat substansial Pemohon PKPU. Syarat substansial dalam mengajukan permohonan PKPU sebagaimana diatur dalam Pasal 225 UUK dan PKPU, bagi debitor yang beritikad baik, persyaratan tersebut sudah cukup memadai. 2) Perlindungan kepentingan para pihak (kreditor dan debitor) dalam PKPU merupakan salah satu cara untuk menghindarkan suatu perusahaan terbebas dan kepaititan, khususnya pada Undang-Undang Kepailitan No.37 Tahun 2004 dimana pihak kreditor juga telah dapat mengajukan PKPU bagi debitornya, yang selama ini tidak dimungkinkan oleh Undang-undang No.4 Tahun 1998 sehingga bagi kreditor yang mengalami permasalahan dengan utang-utang debitor yang telah jatuh tempo demi keamanannya, hanya mempunyai jalan mempailitkan debitor, jika cara-cara yang bersifat musyawarah tidak bermanfaat. Pada kasus PT. Anugerah Tiara Sejahtera, kepentingan para pihak telah mendapatkan perlindungan hukum. Kata Kunci : PKPU, Restrukturisasi Utang Abstract PKPU INSTITUTION AS DEBT RESTRUCTURING TOOL FOR DEBTOR TOWARDS CREDITOR (Study case at PT. Anugerah Tiara Sejahtera) Debt payment duty delay (PKPU) a time that given by court judge trades to debtor and creditor to negotiation debtor debt payment manners, either partly also entire belong when necessary to debt restructuring. Given chance for debtor to postpone payment duty debts, so stand a chance for debtor to continue the effort, assets and wealth permanent defensible debtor so that can give a guarantee for debts amortization to entire creditors, and also give a chance to debtor to debts restructuring, while for creditor, pkpu that given to also meant so that creditor has got certainty has hitted claim, the credit debt can be liquidated by debtor. As to aim that want achieved in research study and analyze institution pkpu as debt restructuring tool for debtor towards the creditors in verdict has traded as according to UUK and PKPU (in case PT. Anugrerah Tiara Sejahtera) and the parties importance (creditors and debtor) in PKPU in case PT. Anugrerah Tiara Sejahtera get law protection. The method approaches that used juridical normative, that is literature research (library research). Based on research result, so inferential that: 1) institution pkpu as debt restructuring tool for debtor towards the creditors is used between as conception or defense or counter towards bankrupt request, so that with apply PKPU, so applicant PKPU, PT. Anugrerah Tiara Sejahtera, admit everything that postulatted by bankrupt applicant, PT. Bank Bukopin tbk. Specially about entire conditions substansial applicant PKPU. Condition substansial in apply PKPU as arranged in paragraph 225 UUK and PKPU, for debitor that intend to good, rules enough; 2) the parties importance protection (creditors and debtor) in PKPU be one of the manner to prevent a company candid and bankrupt, especially in bankrupty law no. 37 year 2004 where does also can submit PKPU for the debtor, which during the time is not maked by law no. 4 year 1998 so that for creditor that experience troubleshoot with debtor debts that fall due by the security, has only road to bankrupt debtor, if manners has meeting bo advantage. in case PT. Anugrerah Tiara Sejahtera, the parties importance have got law protections. Keyword: PKPU, debt restructuring

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:K Law > K Law (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Notary
ID Code:23774
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:08 Nov 2010 08:27
Last Modified:08 Nov 2010 08:27

Repository Staff Only: item control page