Rancang Bangun Peralatan Spektroskopi Inframerab untuk Penentuan Kualitas Susu Sapi Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan

Abstract

Dalam penelitian ini telah dibuat peralatan spektroskopi inframerah untuk penentuan kualitas susu. Dengan spektroskopi infnuncrah dihasilkan spektrum yang mengandung infbrmasi tentang kandungan kimiawi dari suit. Kandungan tersebut adalah protein, lemak, laktosa, enzim, mineral, vitamin, dan air. Analisis tentang grafik spektrum inframerah yang diperoleh mengenai kandungan susu tersebut dibandingkan dengan spektnun basil pengujian dengan peralatan spektroskopi inframerah standar. Hasil yang diperoleh menunjuldcan bahwa peralatan ini mampu mengulcur prosentase kandungan susu yang merupakan parameter dari kualitas susu secara praktis, akurat, murah dan cepat. Peralatan spektroskopi inframerah terdiri dari susunan optik, yaitu lensa cembung, cermin cekung, kisi difraksi, slit. Sumber cahaya inframerah yang polikromatik setelah melewati spektroskopi tersebut terdispersi menjadi beberapa cahaya monokromatik yang masing-masing memiliki panjang gelombang sendiri-sendiri. • Cahaya-cahaya monkrrunatik dengan panjang gelombang yang divariasi tersebut dilewatkan suatu sampel susu yang akan diuji. Cahaya yang ditransmisikan ditangkap oleh detektor 1R. Intensitas cahaya transmisi tersebut berbanding terbalik dengan intenstas cahaya yang diserap oleh sampel. Grafik spektrum inframerah diperoleh dari grafik hubungan antara prosentase intensitas cahaya yang diserap dan panjang gelombangnya. Data-data spektrum tersebut diperoleh dari peralatan optik spektroskopi sampai dapat dibaca dan diolah pada komputer memerlukan peralatan elektronilca pendukung diantaranya, yaitu rangkaian penguat tegangan, yang memperkuat tegangan dari detektor IR, ADC (Analog to Digital Converter) berfungsi untuk mengubah tegangan analog detektor menjadi digital, serta mikrokontroler yang berfungsi menggerakkan motor steper untuk menvariasi panjang gelombang pada bagian optik serta mengirim data ke komputer secara serial. Perangkat lunak pada komputer untuk mengakuisisi data tersebut menggunakan bahasa pemrograman delphi 6, serta program pada mikrokontroler menggunakan bahasa assembly.