JUMLAH DAN KUALITAS OOSIT DOMBA YANG DIKOLEKSI DARI RUMAH PEMOTONGAN HEWAN UNTUK TUJUAN MATURASI IN VITRO

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi juintah dan kualitas oosit domba yang dikoleksi dari rumah pemotongan hewan. Tahapan penelitian melipuli penyediaan bahan uji, persiapan lokasi penelitian, koleksi ovarium, pengamatan dan pengumpulan data. Pengainatan dilakukan selama 4 ininggti dan diperoleh data sebagai berikut ; jumlah oosit dari domba betina tidak bunting sebanyak 160 dengan kualitas baik sebanyak 78 dan kualitas jelek 82, sedangkan jumlah oosit dari domba betina bunting sebanyak 72 dengan kualitas baik sebanyak 28 dan kualitas jelek 44. Hasil analisis menggunakan Chi Square Test (X2 Test) Pearson diperoleh bahwa jumlah oosit antara domba betina tidak bunting dan bunting berbeda tidak nyata sedangkan kualitas oosit domba betina tidak bunting dan bunting juga berbeda tidak nyata, sehingga dapat disimpulkan bahwa jumlah dan kualitas oosit domba betina tidak bunting dan bunting relatif sama dan berpotensi digunakan sebagai sumber oosit untuk keperluan maturasi in vitro. The objective of this research was to evaluated the quantity and quality of sheep ovary from slaughter house. This research was conducted through sew,Kal, steps, i.e. preparing material and location, collecting ovary from slaughter house, monitoring, collecting and analizing data. Data resulted from this reward) was analized by using Chi Square Test (X2 Test). The result indicated that quantity of oocyte from non pregnant sheeps were 160 contains excellent quality : 78 and poor quality : 82. Quantity of oocyte from pregnant sheeps were 72 contains excellent quality : 28 and poor quality : 44. Conclusion of this research can be drawn that quantity and quality of oocytes from non pregnant sheep was not significantly different compare to oocytes of pregnant sheep. It means the quantity and quality of oocytes of non pregnant sheeps were not better than oocytes of pregnant sheeps.