KAJIAN PRODUKSI INOKULUM BAKTERI NITRIFIKASI AUTOTROFIK DENGAN TEKNIK NON ASEPTIK

Ridlo, Ali and setyati, Willis Ari (2002) KAJIAN PRODUKSI INOKULUM BAKTERI NITRIFIKASI AUTOTROFIK DENGAN TEKNIK NON ASEPTIK. Documentation. UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img]
Preview
PDF - Published Version
175Kb
[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

352Kb

Abstract

Keberadaan amonia dalam sistem budidaya akuatik merupakan masalah yang selalu muncul. Hal ini disebthkan karena alumna dihasilkan oleh sistem itu sendiri. Salah satu upaya untuk menghilangkan amonia dalam media kultur ukuatik adalah melalui penambahan bakteri nitrifikasi. Bakteri nitrifikasi autotrofik merupakan bidden yang mampu menggunakan amonia sebagai sumber energi, dan menggunakan karbondiokaida sebagai sumber karbonnya Oleh sebab itu dalarn upaya penyediaan inokulum yang berisi bakteri nitrifikasi monjadi bagian yang panting dalam upaya remediasi amonia dalam kultur alatatik. Pada umumnya proses produksi inokulum menggunakan sistem aseptik, yaitu suatu sistem yang mensyaratkan kondisi yang babas Clan bentuk kehidupan lain. Sister ini memerlulcan biaya yang tinggi balk pada tahap inventarisasi maupun operasionalnya. Oleh karena itu perlu diupayakan untuk memectihkan masalah tersebut. Sahib satu upaya adalah melalui pendekatan produksi inokulum dengan sistem non aseptik. Sister ini mu rah dan sederhana Masalah yang timbul dart penerapan sistem ini sampai seberapa jauh tingkat populasi bakteri nitrifikasi yang dapat dihasilkan olah sistem kultur nonaseptik. Penelitian telab dilakukan dengan metode eksperimental menggnakan erlenmeyer 1 L sebagai unit produksinya. Medium yang digunakan untuk menumbuhkan bakteri nitrifkasi adalah medium mineral untuk bakteri nitrifikasi (Aaronson, 1970). Sebagai tolok ukur keberhasilan produksi adalah jwnlah bakteri nitrifikasi yang dihasilkan. Berdasarkan penelitian didapatkan bahwa produksi inokulum bakteri nitrifikasi dapat dilakukan dengan sistem non aseptik. Produksi bakteri nitrifikasi dengan sistem non aseptik ini dapat menghasilkan inokulum yang tidak jauh berbeda dengan menggunakan sistem aseptic. Antonia is one of toxic substance which always produced in larva culture tank. The one of many ways to clean up amonia is introduction of nitrifier. Nitrifier are group of bacteria which use amonia, via oxidation pathways, to produce energy for cell metabolisms. The effort to prepared inoculant of nitrifier is an important step in amonia bioremediation. Ussualy inoculants are produced by using aseptic technique. This technique need high sterility condition. This is complicated and high cost. The solution of this problem are chance the aseptic tecnique to non aseptic technique. Non aseptic tecnique no need high sterility and simple in operation. The problem which are rise in non aseptic technique are how much population nitrifies will be produced The experiment was carry out in 1 L erlenmoyer as production unit. Mineral medium for nitrifier was used. As parameter for determine the system are efective or not effective to produce nitrifier was used enumeration of nitrifier. The experiment showed that system non aseptic can be applied to production of inokulat nitrifier. In this experiment, the system able to produce inoculant not difeferett with aseptic technique.

Item Type:Monograph (Documentation)
Subjects:S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions:Faculty of Fisheries and Marine Sciences > Department of Marine Science
ID Code:23102
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:14 Oct 2010 10:12
Last Modified:14 Oct 2010 10:12

Repository Staff Only: item control page