PENGARUH BERBAGAI KADAR ZEOLIT DALAM FILTER SISTEM RESIRKULASI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP IKAN LELE DUMBO(Clarias gariepinus,Burchell)

Abstract

Ikan lele dumbn (Clarias gariepinus, Burchel) yang disukai oleh masyarakat dan merupakan spesies ikan ekonomis penting , telah lama dibudidayakan oleh petani ikan. Bahkan pada akhir•akhir ini, telah berkembang penerapan teknologi budIdayanya secara intensif yaitu budidaya dengan menerapkan padat penebaran tinggi dan pemberian pakan buatan guna mendapatkan produksi yang semakin meningkat. Dengan berkembangnya penorapan teknologi budidaya ikan intensif maka dituntut adanya penyediaan air yang berkualitas balk yang dapat menunjang kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan tersebut. Di lain pihak, dengan penerapan padat penebaran tinggi dan pemberian pakan buatan akan memepercepat penurnpukan produk ekskresi dari sisa-sisa metabolisme ikan dan terskumulasinya sisa-sisa pakan, yang pada akhirnya akan mengalami penguraian menjacli amonia dan bahan organik. Zeolit yang mempunyai daya absorbsi besar dan bersifat selektif mampu menyerap amonia yang bersifat meracuni ikan. Dari sifat-sifat yang dimilikinya tersebut, zeolit dapat digunakan untuk menjaga kualitas air media budidaya agar tetap balk. Sehingga pada daerah yang ketersediaan airnya kurang melimpah zeolit dapat dipakai sebaGai filter dalam sistem resirkulasi sehingga dapat menunjang penyediaan air media budidaya yang berkualitas sesuai kebutuhan bagi ikan. Namun demilnan, dari pengalaman Purnomo (1988) menunjukkan bahwa pemakaian zeolit yang berlebihan akan berakibat kurang menguntungkan, karena dapat menimbulkan blooming plankton yang dibarengi dengan kenaikan pH yang cukup tinggi. Untuk itu perlu dilakukan penelitian lebitt jauh mengenai penggunaan zeolit dalam filter sistem resirkulasi yang bertujuan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan angka kelangsungan hidup ikan lele dumbo (Clarias gariepinus, Burchel); serta untuk mengetahui kadar zeolit yang memberikan pertumbuhan dan angka kalangsungan hidup terbaik. Adapun mated yang digunakan dalam penelitian ini adalah ikan tele dumbo (Clarias gariepinus, Burchel), pakan komersial, filter yang terdiri dari pasir, batu kerikil, serta filer bad yang terbuat dari plastik gelombang yang berlobang. Peralatan yang digunakan berupa wadah pemeliharaan yang dilengkapi dengan sistem resirkulasi. Dengan menerapkan metoda eksperimental laboratoris dan menggunakan ranoangan percobaan acak Iengkap, penelitian ini dilakukan dengan perlakuan sebagai berikut: Parlakuan A : Penambahan zeolit dalam filter sebanyak 279,2 gram Perlakuan B : Penambahan zeolit dalam filter sebanyak 556 gram Periakuan C : Penambahan zeolit dalam filter sebanyak 832,8 gram Parlakuan D . Kontrol (Filter tanpa zeolit). Setiap perlakuan dilakukan ulangan sebanyak tiga kali. Data yang diarribil meliputi pertumbuhan mutlak, laju pertumbuhan, dan angka kelangsungan hidup dianalisis dengan menggunakan sidik ragam dan uji tukey, Sedang data kualitas air yang meliputi amonia, oksigen terlarut, pH dan tempt ratur dianalisis secara diskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh yang berbeda terhadap pertumbuhan mutlak, laju pertumbuhan dan angka kelangsungan hidup ikan lele dumbo (Clarias gariepinus ,Burchel). Nilai pertumbuhan mutlak, laju pertumbuhan dan angka kelangsungan hidup tertinggi dicapai oleh perlakuan C yaitu pemakaian zeolit terbanyak (832.8 gram) masing¬masing sebesar 145.33 gram, 9.73%, dan 100%; Diikuti oleh perlakuan B (556 gram zeolit) sebesar 129.42 gram, 9.43%,dan 96.67%; Kemudian perlakuan A (279.3 gram zeolit; sebesar 100.41 gram, 8.71%,dan 95%; serta perlakuan D (tanpa zeolit) masing-musing sebesar 95.93 gram (pertumbuhan mutlak), 8.58% (laju pertumbuhan) dan 90% (kelngsungan hidup). Kualitas air yang terdiri ammoniak, pH, oksigen terlarut dan temperatur masih berada pada tingkat layak untuk hidup dan bertumbuh ikan lele Jumbo. Catfish (Clarias gariepinus, Burchel), which has been cultured for a long time ago, is a type of excellent and an economically important fish. Recently, the application of intensive culture to produce a greater amount of the fish has been developed. Because of the intensive system used, good water quality to support the survival and grovA h of the fish is required. Highly stocking density and feeding rate applied in this system will enhance the accumulation of waste products (echo. metabolic products, uneaten food, and faeces). The waste products then will be broken down into toxic gasses such as ammonia. Zeolitte, which has high selectivity and absorption ability, is able to absorb ammonia. Therefore, zeolitte can used to maintain water quality in good conditions. Moreover, zeolitte can be used as filter in a recirculation system to provide better water quality, especially in an area of lack of water. However, the excessive use of zeolitte will cause plankton to bloom and pH level to increase (Purnomo, 1988). Therefore, further investigation on the use of zeolitte as filter on recirculation system is required. The material used in this research is catfish (Clarias gariepinus, Burchel); commercial feeds; filter consisting of sand, gravel and perforated-corrugated plastic sheet. The equipment used is containers with a recirculation system each. Four treatments with triplicate for each are performed. These treatments are: A: the addition of 279.2 g of zeolitte into the filter B: the addition of 556.0 g of zeolitte into the filter C. the addition of 832.8 g of zeolitte into the filter 0: the control (filter without zeolitte) The data obtained including the absolute growth, growth rate, and survival rate are analysed by using tukey test. The data of water quality including ammonia, dissolved oxygen, pH, and temperature are described qualitatively. Results obtained from the experiment showed that the effect of treatments resulted on significantly differences on absolute growth, growth rate, and survival rate the of African catfish (Clarias gariepinus, Burchel). The highest values of absolute growth, growth rate, and survival rate were found in treatment C (i.e. treatment with the substrate containing 832.8 grams of zeolite), i.e. 145.33 grams, 9.73%, and 100%, respectively, followed by treatment B (i.e. treatment with the substrate containing 556 grams of 'zeolite), i.e. 129.42 grams, 9.73%, and 100%, respectively; treatment A, (i.e. treatment with the substrate containing 279.3 grams of zeolite), i.e. 100.41 grams, 8.71%, and 95%, respectively; and treatment D (i.e. treatment with no zeolite in the substrate), i.e. 95.93 grams, 8.58%, and 90%, respectively. The levels of water quality criteria consisting of ammonia, p1-1, dissolved oxygen, and temperature are still in the suitable range for lele dumbo's life 'and growth.