FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETIDAKHADIRAN BALITA DI POSYANDU KECAMATAN PATEBON KABUPATEN DATI II KENDAL

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan ketidakhadiran batita di posyandu-posyandu kecamatan Patebon Kabupaten Dati II Kendal. Posyandu memegang peranan panting dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak balita di Indonesia. Tetapi pada saat sekarang ini kesadaran ibu-ibu dalam mengikuti program Posyandu dengah kata lain membawa batitanya ke Posyandu cenderung menurun. Misalnya di Kecamatan Patebon sendiri cakupan D/S nya masih jauh dibawah cakupan, sehingga pesan-pesan kesehatan atau informasi tentang kesehatan dan kesejahteraan ibu anak yang seharusnya bisa disampaikan lewat Fusyandu tidak mencapai sasa¬ran. Sebagai salah satu akibatnya kesehatan dan kesejahteraan anak terutama di daerah pedesaan tidak terpantau dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor atau alasan-alasan apa sajakah yang melatarbelakangi ketidakhadi¬ran batita tersebut ke Posyandu, serta mencoba melihat adakah hubungan antara beberapa faktor dengan ketidakhadiran batita. Ada 118 responden yang terdiri dari ibu-ibu batita yang tinggal di desa Kebonharjo, Jambearum dan Purwosari Kecamatan Patebon Kabupaten Dati II Kendal. Pemilihan responden dilakukan secara purposif serta acak sederhana. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakhadiran batita di Posyandu terutama berasal dari faktor ibu yaitu ibu repot urusan rumah tangga ataupun berhalangan, sedangkan dari faktor anak pada umumnya karena anak sudah besar,sudah selesai imunisasi dan anak sakit. Frekuensi ketidakhadiran tinggi dijumpai pada ibu-ibu dengan pendidikan SD kebawah, tingkat pengetahuan tentang Posyandu dan gizi kurang, batita yang berumur lebih dari 2 tahun, batita dengan status gizi kurang dan jarak Posyandu lebih dari 300 m.