PRODUKSI ENZIM XYLANOLITIK OLEH ENDOGENOUS ENDOPHITIC FUNGI

Abstract

Ringkasan. Pada saat sekarang penggunaan enzim pada berbagai industri semakin berkembang, baik untuk industri pangan, minuman atau non pangan. Pada industri non pangan, terutama dalam industri pulp dan kertas telah disinyalir bahwa bahan buangan industri tersebut banyak sekali mengandung senyawa klorin. Senyawa ini sangat membahayakan bagi lingkungan ekosistim dan kesehatan bagi manusia. Untuk mengurangi bahaya tersebut, telah dikembangkan suatu metode dengan menggunakan enzim xilanase. Enzim ini dapat dihasilkan oleh Fungi endofit atau Endophitic Fungi. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi mikrobia fungi endofit yang mampu menghasilkan enzim xilanase untuk selanjutnya diaplikasikan pada bidang industri . Pada penelitian ini telah ditemukan 1 isolat fungi endofit (Mawar-1) yang potensial dalam menghasilkan enzim xilanase dari 9 isolat yang berhasil dieksplorasi. Isolat Mawar — 1 menghasilkan enzim xilanase sebesar 0,5245 IU. Aktivitas ini optimum pada konsentrasi sumber karbon 0,5%; konsentrasi yeast ekstrak 0,75% dan pl I medium 5,5 dengan lama fermentasi selama tujuh hari. Kata kunci: Endophitic fungi, xylanase. Summary. At this time of now enzyme use at various industry progressively expand, good to food industry, beverage or non food. At Industry of non food, especially in pulp industry and paper have been signal that the industrial discard subtance a lot of containing chlorine compound. This compound is very danger for environment of ecosistem and health for human being. To lessen the danger, have been developed method by using enzyme xylanase. This enzyme can be yielded by endophytic fungi. This reseach target is to microbe exploration of endophytic fungi capable to yield the enzyme xylanase henceforth application at industry area. At the research have been found 1 isolat of endophytic fungi (Mawar-1) which potential in yielding enzyme xylanase from 9 a success isolat of exploration. This activity isolat Mawar-1 is 0,5245 IU. This activity optimum of carbon source 0.5% concentration, yeast extract 0.75%, pH medium 5.5 and incubation fermentation during seven day.