Pujiyanto, Sri and Wijanarka, Wijanarka (2003) PRODUKSI PIGMEN KAROTENOID OLEH KMAWR Phaffia rhodazyma YANG DIPERLAKUKAN DENGAN RADIASI SINAR UV DAN SINAR GAMMA (Co-60). Documentation. UNIVERSITAS DIPONEGORO.
| PDF - Published Version 172Kb | |
PDF - Published Version Restricted to Repository staff only 566Kb |
Abstract
Carotenoid pigment is an essential element in aquaculture, as it gives characteristic colour on shrimp and fish. This pigment can not be produced by those organisms, but it is obtained from feed additive. Carotenoid pigment can be produced microbiologically using P. rhodozyma. Production optimation of this yeast has been done, yet maximal production has not been reached. Besides medium condition, pigmen production is also determined by genetic factor. Improving genetic of the yeast is hope can increase the production of carotenoid pigment. One way that can be done is doing mutation using radiation. The aim of this research was to mutate P. rhodozyma using UV radiation and gamma ray and to find out pigment production by the mutant strains. This research is done in Microbiogenetics laboratory Biology department, Faculty of Math and Natural Science, Diponegoro University. P. rhodozyma was radiated using UV ray for 30 minutes, whereas radiation using gamma was done for 50 minutes at 2.5 rad. Radiated culture was incubated in dark condition and plated in YMA media. Grown mutant colonies was picked to be tested their pigment production. Pigment was measured based on extinction coefficient 1%. The result showed that all mutant strains radiated with gamma ray had lower pigment production compared with original strain, whereas mutant strain radiated with UV coded MUV-I produced the highest pigment at 179.96 figr/gr dry weight cell, higher than original strain (63.20 ttgr/gr dry weight cell). Pigmen karotenoid sangat diperlukan dalam budidaya akuakultur untuk memberikan wama karakteristik pada udang dan ikan-ikan estuaria. Pigmen ini tidak dapat disintesis etch hewan-hewan tersebut, tetapi diperoleh melalui pakan. Pigmen karotenoid dapat diproduksi secara mikrobiologis dengan menggunakan khamir Phaffia rhodozima. Optimasi produksi pigmen dari khamir ini telah bany.ak dilakukan tetapi belum dapat mencapai produksi maksimal. Selain ditentukan oleh kondisi medium yang optimum, produksi pigmen juga ditentukan oleh faktor genetik. Dengan memperbaiki genetik khamir ini diharapkan produksi pigmennya dapat dtingkatkan. Sandi satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan mutasi dengan radiasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan mutasi terhadap khamir Phaffia rhodozyma penghasil pigmen karotenoid dengan radiasi sinar UV dan sinar gamma (Co-60) dan mengetahui produksi pigmen karotenoid basil mutasi tersebut. Pene1itian ini dilakukan di laboratorium Mikrobiogenetika Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Diponegoro. Radiasi terhadap P. rhorlozyma dengan sinar UV dilakukan selama 30 menit sedangkan radiasi dengan sinar gamma dilakukan selama 50 menit dengan kekuatan 2,5 rad. Kultur yang telah diradiasi diinkubasi pada kondisi gelap lalu dicawankan pada media YMA. Koloni mutan yang tumbtth dipilih 5 buah untuk diuji kemampuan produksi pigmennya. Pengukuran pigmen dilakukan berdasarkan koefisien ekstinsi 1 %. Hasil pengujian menunjukkan semua mutan terpilih basil radiasi dengan Sinai- gamma memiliki produksi pigmen lebih rendah dart strain aslinya, sedangkan hasil mutasi dengan UV dengan kode MUV-1 menghasilkan pigmen tertinggi yaitu sebesar 179,96 itgr / gr berat kering set lebih tinggi dari strain asli (63,20 itgr / gr berat kering sel)
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences |
Divisions: | Document UNDIP |
ID Code: | 22475 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 04 Oct 2010 11:57 |
Last Modified: | 04 Oct 2010 11:57 |
Repository Staff Only: item control page