Sari, Rohita and Rachmawati, Diana (2005) APLIKASI QUIXALUD DALAM PAKAN BUATAN SEBAGAI PEMACU PERTUMBUHAN BENCH IKAN BALING (Mystus nemurus). Documentation. UNIVERSITAS DIPONEGORO.
| PDF - Published Version 213Kb | |
PDF - Published Version Restricted to Repository staff only 859Kb |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh penambahan Quixalud sebagai feed additive dalam pakan buatan benih ikan baung dengan tolak ukur peningkatan pertumbuhan, konversi pakan dan kelulushidupan, serta menentukan dosis optimum Quixalud dalam pakan buatan yang dapat menghasilkan pertumbuhan , konversi pakan dan kelulushidupan terbaik. Mated yang digunakan dalam penelitian ini adalah ikan baung dengan berat rata-rata 0,83 g yang diperoleh dari panti pembenihan Balai Budidaya Air Tawar (BBAT) Sukabumi. Pakan uji yang digunakan adalah pakan buatan bet bentuk bubuk kemudian dijadikan pellet. Penelitian dilaksanakan di BBAT, Sukabumi dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 perlakuan. Masing-masing perlakuan diulang 3 kali. Perlakuan adalah dosis penambahan Quixalud dalam pakan buatan yaitu perlakuan : A (0 mg/kg), B (I2,5 mg/kg), C (25 mg/kg) dan D (37,5 mg/kg). Hasil penelitian menunjuklcan bahwa penambahan Quixalud dalam pakan buatan meningkatkan laju pertumbuhan dan menurunkan rasio konversi pakan ikan bating, tetapi tidak berpenganth terhadap kelulushidupan benih. Penambahan quixalud sebanyak 25 mg/kg pakan menyebabkan laju pertumbuhan tertinggi dan rasio konversi pakan terendah dalam penelitian ini. Kata Kunci : Quixalud, Pertumbuhan, Rasio Konversi Pakan, Kelulushidupan, Benih Ikan Bating SUMMARY This research aimed to determine effect of quixalud addition as feed additive in artificial feed of baung (Mystus nemurus) seed. Some factor measured as indicator of effect were growth rate, feeding conversion, survival rate and optimum dose which was gain the best growth, feeding conversion and survival rate respectively. Baung fish seed (0,83 g of mean body weight) were used in this experiment. The seed were obtained from Freshwater Aquaculture Center (BBAT), Sukabumi, West lava. The test feed was commercial artificial feed powder which was pelleted. This research used Completely Random Design with 4 treatments and each treatment in triplicates. The treatments were addition of quixalud in the feed with different concentration i.e. : A (0 mg/kg), B (12,5 mg/kg), C (25 mg/kg) and D(37,5 mg/kg).The result indicate that addition of Quixalud in feed increasing growth rate and decreasing feeding convertion ratio, but did not effect on the survival rate of baung seed. Additional quixalud in 25 mg/kg feed gave the highest growth rate and lowest FCR.
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Document UNDIP |
ID Code: | 22474 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 04 Oct 2010 11:51 |
Last Modified: | 04 Oct 2010 11:51 |
Repository Staff Only: item control page