PERKEMBANGAN PERANAN WANITA DALAM KEGIATAN EKONOMI PADA SENI UKIR DI JEPARA TAHUN 1970 —1997

Hayati , Chusnul and Sugiarto, Sugiarto and Indrahti, Sri (2000) PERKEMBANGAN PERANAN WANITA DALAM KEGIATAN EKONOMI PADA SENI UKIR DI JEPARA TAHUN 1970 —1997. Documentation. FAKULTAS SASTRA .

[img]
Preview
PDF - Published Version
466Kb
[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

2297Kb

Abstract

This research intends to analyze the development of business woman's and worker woman's role in economic activity on wooden furniture and carving industries in Jepara from 1970 to 1997. The aim of this research is to understand about role of woman in wooden furniture and carving industries in Jepara from 1970 to 1997 and many causative factors that it's influence. This understansing is very important to increase woman resources. Thus, this research focused to analyze on the matter of employment opportunity for woman and woman working quality in wooden furniture and carving industries. This research uses historical method to collect and examine critically the history sources. Beside, this research also uses questionnaire method and in-depth interview. While, sosiological approach was used to know the development of woman role in wooden furniture and carving industry activities and to understand many factors that influence on woman to choose this job as adaptation economic. The result of study indicated that such role of business woman and worker woman in wooden furniture and carving industries in Jepara from 1970 to 1997 had a positive influence on family welfare and social life. Business woman's role began to be apparent early in the 1990's, while worker woman had done their role since 1970 and grew rapidly since 1980. Factors that encouraged woman's involvement in wooden furniture and carving industries was caused by employment opportunity that promised higher income than other jobs, especially as peasant. The result of study gives description that woman motivation became business woman in wooden furniture and carving industries can be divided into three categories. First, business woman that started their career independtly. Secondly, they who had to substitute the role of their husbands, because of their husbands sick or dead. Thirdly, they who continued family business. Out of these three categories, business woman that started their career independently had higher working motivation and resistance opportunity than others. While, most of woman workers were concentrated on one kind of job, i.e. sanding (80%). This kind of job is attended more suitable with womanhood character as though gentleness and patience. Only few (10%) of them that got the opportunity to be carvers and carpenters. This condition indicates lack of gender sensitifity. Nevertheless, woman's involvement in jobs that are general done by men indicates a positive opportunity. Moreover, if they are given opportunity to do other job, so they will more able to improve their capability in wooden furniture and carving industries seriously. The development of wooden furniture and carving industries was followed by the increase of woman's participation in these industries. The development of these industries created many work and business opportunity for woman. Penelitian iM bermaksud untuk menganalisis perkembangan peranan wanita pengusaha dan wanita pekerja dalam kegiatan ekonomi pada industri kerajinan seni ukir di Jepara selama periode tahun 1970-1997. Adapun tujuannya untuk memahani berbagai hal yang berkaitan dengan peranan wanda dalam industri sent ukir dan furniture di Jepara pada tahun 1970-1997 serta berbagai faktor kausatif yang mempengaruhinya. Pemahaman ini penting bagi upaya peningkatan sumber daya wanita. Oleh karena itu penelitian Ini akan memusatkan kajlannya pada masalah peluang kerja bagl wanita dan kualltas kerja wanda dalam kerajinan ukir. Metode yang digunakan adalah metode historis yaltu untuk mengumpulkan dan menguji secara turns sumber sejarah. Di samping Nu, penelitian int juga menggunakan metode kuesioner dan wawancara mendalam. Adapun pendekatan sosiologis digunakan untuk memahami perkembangan peranan wanita dalam kegiatan industri ukir dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi wanita untuk memilih industri tersebut sebagai adaptasi ekonomi alas perubahan-perubahan yang terjadi. Dad hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa peranan wanda pengusaha dan pekerja dalam industri furniture dan ukir di Jepara pada tahun 1970-1997 mempunyai pengaruh yang positif dalam ekonomi keluarga dan kehidupan sosial. Peranan wanita pengusaha mulal tampak nyata baru pada awal tahun 1990-an, sedangkan wanita pekerja sudah sejak tahun 1970-an dan mengalami perkembangan pent pada tahun 1980-an. Faktor yang mendorong keterlibataan wanita dalam industri kerajinan ukir lebih banyak disebabkan oleh peluang kerja yang menjanjikan pendapatan yang lebih balk jika dibanding dengan mata pencaharian lain, terutama sebagai petani. Hasil pengamatan memberikan gambaran, bahwa motivasi wanita menjadi pengusaha mebettukir dapat dibagi dalam 3 kategori. Pertama, wanita pengusaha yang memulai karirnya secara mandiri, ke dua, wanita pengusaha yang harus menggantikan peran suami karena sakit atau meninggal dunia, dan ke tiga, melanjutkan usaha keluarga. Dari ketiga kategori tersebut, maka wanita pengusaha yang memulai karir secara mandiri mempunyal motives' kerja dan peluang bertahan yang leblh besar dibandingkan dengan kategori lain. Adapun wanita pekerja/buruh, leblh banyak memusat pada satu bidang pekerjaan, yaitu ngamplas (80%). Bidang ini dipandang leblh cocok dikerjakan wanita, karena banyak menampakkan sifat-sifat kewanitaan seperti kehalusan dan ketekunan. Hanya ada 10% responden yang mempunyai kesempatan sebagai tukang ukir atau pun tukang kayu. Kondisi Inl menunjukkan belum adanya kepekaan gender. Namun demikian keterlibatan wanita dalam pekerjaan yang lebih banyak dilakukan pria menandakan adanya peluang yang basalt. Lebih lebih kalau ada kesempatan untuk mendalam I bidang-bidang lainnya, maka akan memberi kemungkinan yang leblh besar bagl wanita untuk mengembangkan did pada industrl kerajinan ukir ini. Perkembangan industrl kerajinan mebel/ukir di Jepara diikutI pula oieh peningkatan partisipasi wanita dalam kegiatan Industrl tersebut. Perkembangan industri ukir telah menciptakan peluang kerja dan peluang berusaha bagi wanita. Sejajar dengan meningkatnya perkembangan industri mebet/ukir Jepara, maka jumlah wanita yang bekerJa di sektor Int mengalami kenalkan.

Item Type:Monograph (Documentation)
Subjects:P Language and Literature > P Philology. Linguistics
ID Code:21815
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:06 Sep 2010 08:19
Last Modified:06 Sep 2010 08:19

Repository Staff Only: item control page