LIMBAH INDUSTRI TAPIOKA TERFERMENTASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP PENAMPILAN PRODUKSI DAN KADAR KHOLEStEROL AYAM BROILER

Mukodiningsih, Sri and Tristiarti, Tristiarti (1996) LIMBAH INDUSTRI TAPIOKA TERFERMENTASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP PENAMPILAN PRODUKSI DAN KADAR KHOLEStEROL AYAM BROILER. Documentation. FAKULTAS PETERNAKAN.

[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

1116Kb
[img]
Preview
PDF - Published Version
236Kb

Abstract

Experiment concerning fermentation product of the xolid waste product of tapioka industry was conducted to go of male broiler chickens (DOC). Observation was arranged in a splitplot in time design based on completely randomized design whit 3 replication. Levels of fermentation product : 0% (TO.), 15% (Ti) and 30% (T2) were the mainplot, and the length of feeding, 4 weeks -7- W1 and J3 weeks = W2 as subplot. Daily gain (PG), the blood kholerterol concentra¬Lion and the abdominal fat qere the parameters hadbun abserved. The experiment, result indicated that level of fermentation product of the solid washe product of tapioca industry significantly (P<0.05) secreased blood ,Tholesteri concentration hightly sugnificatly (P<0.01) decreased daily gain (DG) iength of feeding was not significantly effected to the blood cholesterol concentration, daily gain. Tho higtly signifieattl.y (P<0.01) interaction was found betwen T and W on theAaily gain only. Six week length of feeding increased the abdominal fat connected with increasing of fermentation product Penelitian penggunaan hail fermentasi limbah padat industri tapioka dalam ransum broiler telah dilaksanakan se lama 6 minggu. Penelitian dilaksanakan terhadap 90 ekor broiler (DOC) jantan, nienggunakan splet plot in time dengan dasar rancangan aeak lengkap, mainplot berupa aras penggunaan limbah padat industri tapioka terolah : 0%(T0); 15%(T1) dan 30% (T2). Subplot berupa jangka waktu pemberian, masing-masdng 4 minggu (W1) dan 6 minggu (W2). Ulangan dilakOkan sebanyak 3 kali dan masing-masing satuan percobaan menggunakan 5 ekor ayam. Parameter yang diukur berupa,: pertambahan bobot badan harlan, lamak abdominal dan kandungan kolesterol darah. Hasil penelitian menuhjukkan bahwa panggunaan limbah padat industri tapiOoka terolah (P<0.05) nyata menurunkan kadar kolesterol darah, sangat nyata (P<0.01) menurunkan PBBH jangka waktu pemberian tidak berpengaruh terhadap kadar kolesterol darah, namun sangat nyata (P<0.01) menurunkan PBBH dibandingkan standard. Inter¬aksi antara penggunaan limbah padat industri tapioka terolah dan jangka waktu pemberiannya berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap PBBR, sedangkan untuk kadar kholesterol darah tidak nyata. Pada jangka waktu 6 minggu kandungan lemak abdominal meningkat seiring dengan peningkatan penggunaap limbah industri tapioka terolah. Penggunaan limbah industri tapioka terolah 15% dalam ransum ayam broiler yang diberikah selama 4 minggu helum menu runkan PBBH secara berarti. Penggunaan limbah industri tapioka terolah sebanyak 15% dalam jangka pemberian 4 minggu jarak penggunaan sebanyak 30% baik dalam jangka pemberian 4 minggu maupun 6 minggu menurunkan PBBH secara berarti. Kandungan kholesterol darah semakin menhrun secara berarti seiring dengan meningkatnya penggunaan limbah industri tapioka terolah.

Item Type:Monograph (Documentation)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:21722
Deposited By:Mr UPT Perpus 5
Deposited On:03 Sep 2010 07:42
Last Modified:03 Sep 2010 07:42

Repository Staff Only: item control page