EVALUASI KECUKUPAN NUTRIEN PADA RANSUM AYAM BROILER DI PETERNAKAN CV PERDANA PUTRA CHICKEN BOGOR

FARADIS, HA (2009) EVALUASI KECUKUPAN NUTRIEN PADA RANSUM AYAM BROILER DI PETERNAKAN CV PERDANA PUTRA CHICKEN BOGOR. Project Report. Lab. IMT Fak. Peternakan UNDIP. (Unpublished)

[img]
Preview
PDF (Laporan PKL)
519Kb

Abstract

HUDA ALFIN FARADIS. H2C 006 039. Evaluasi Kecukupan Nutrien pada Ransum Ayam Broiler di Peternakan CV. Perdana Putra Chicken Bogor. (Pembimbing: NYOMAN SUTHAMA) Praktek kerja lapangan dilaksanakan pada tanggal 3 Februari sampai 6 Maret 2009 di peternakan ayam broiler CV. Perdana Putra Chicken Bogor, bertujuan untuk mengetahui kecukupan nutrien yang digunakan untuk hidup pokok dan pertumbuhan / produksi pada ayam broiler di CV. Perdana Putra Chicken Bogor. Materi yang diamati adalah ayam broiler sebanyak 2000 ekor umur 1-28 hari, ransum pabrikan dari PT. Charoen Phokpand Indonesia, kandang. Alat yang digunakan adalah timbangan dan termometer. Metode yang digunakan adalah observasi lapangan yang diikuti dengan partisipasi aktif, pengumpulan data primer dan data sekunder. Partisipasi aktif yaitu dengan melaksanakan kegiatan harian di peternakan milik CV. Perdana Putra Chicken, Bogor. Data primer diperoleh dari wawancara dan partisipasi aktif, data sekunder berupa keadaan umum lokasi, serta dari hasil wawancara dengan supervisor kandang, serta pekerja kandang. Parameter yang diamati adalah konsumsi ransum, pemberian ransum, serta kecukupan nutrien. Sedangkan data yang diukur adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, dan konversi ransum. Ayam broiler dipelihara dalam kandang panggung. Air minum diberikan pagi dan sore hari. Ransum pabrikan yang diberikan tiap minggunya berbeda dengan kandungan nutrien yang berbeda pula. Minggu pertama ransum pabrikan yang digunakan adalah CP 510, minggu kedua CP 511, minggu ketiga CP 511 dan CP 512 dan minggu keempat CP 512. Rata-rata bobot badan minggu pertama sampai minggu keempat berturut-turut 185, 485, 950, dan 1440 g/ekor. Rata-rata konversi ransum minggu 1 sampai minggu 4 berturut-turut 0,8; 1,05; 1,21; 1,4. Rasio energi protein berdasarkan kebutuhan berturut-turut dari minggu pertama sampai minggu keempat 10,15; 10,15; 11,25; 11,22. Rasio energi protein berdasarkan konsumsi berturut-turut dari minggu pertama sampai minggu keempat 13,15; 13,49; 14,33; 14,33.

Item Type:Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords:kecukupan nutrien, pertambahan bobot badan, konversi\ransum, broiler
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:2172
Deposited By:Unnamed user with username UNSPECIFIED
Deposited On:08 Dec 2009 12:04
Last Modified:08 Dec 2009 12:10

Repository Staff Only: item control page