KOMPOSISI BOTANI DAN POTENSI HIJAUAN TERNAK RUSA DI KARIMUNJAWA

SETIADI, AGUS and LUKIWATI, DWI RETNO (2004) KOMPOSISI BOTANI DAN POTENSI HIJAUAN TERNAK RUSA DI KARIMUNJAWA. Documentation. FAKULTAS PETERNAKAN.

[img]
Preview
PDF - Published Version
175Kb
[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

948Kb

Abstract

Deer are natural commodity which live Karimunjawa subdistrict, but deer not been developed in Karimunjawa Subdistrict. Deer was potential animal to be developed because having a lot of excellence. This aim of this research to determine botany compoSition of grass which is located Karimunjawa. Botany composition are suporting deer development program in Karimunjawa Subdistrict. This Research use the survey research was done in 2 island in Karimunjawa that island is Karimunjawa island and Kemojan island both of them are sentra of deer development Karimunjawa Subdistrict Result of research show the production of grass and legume equal to 7356,26 ton dry matter / year. Botany composition of grass for the deer of from result estimate to indicate that the biggest spacious grass of its percentage that is equal to 57,95%. rank II and III is turi and ketela rubber, each of 16,93% and 9,62 %. production grass yielded can provide feed for 2536,14 AU. SWOT analyze show that the ETOP equal to 3.24 while SAP equal to 3.38. this research shown that rusa were be feasible to develop in Karimunjawa Subdistrict. Conclusion on this research depend on type of grass is the most pursuant to botany composition is spacious grass, turi and ketela rubber and business of deer development program Karimunjawa Sub District were feasible. Rusa merupakan komoditas ash yang hidup di Karimunjawa, namun rusa belum dikembangkan di Kecamatan Karimunjawa. Rusa merupakan salah satu hewan yang potensial untuk dikembangkan karena mempunyai banyak keunggulan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat komposisi botani hijauan rusa yang terdapat di Karimunjawa yang akan dihubungkan dengan program pengembangan rusa yang terdapat di Kecamatan Karimunjawa. Penelitian Uri menggunakan penelitian survei yang dilakukan di 2 pulau yang ada di Karimunjawa yaitu pulau Karimunjawa dan Pulau Kemojan karena merupakan sentra pengembangan rusa yang terdapat di Kecamatan Karimunjawa. Hasil penelitian menunjukkan produksi hijauan pakan dan rarnban sebesar 7356,26 ton BK/tahun. Komposisi botani hijauan pakan untuk rusa dari hasil estimasi menunjukkan bahwa rumput lapang paling besar persentasenya yaitu sebesar 57,95%. Pada rangking II dan III adalah turi dan ketela karet, masing-masing sebesar 16,93% dan 9,62 %. Produksi hijauan yang dihasilkan dapat menyediakan pakan bagi 2536,14 UT. Flasil analisis SWOT menunjukkan ETOP mempunyai nilai sebesar 3.24 sedangkan SAP mempunyai nilai sebesar 3.38. dari nilai tersebut berarti posisi pengembangan rusa di Kecamatan Karimunjawa feasibel untuk diusahakan. Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini adalah jenis hijauan pakan yang paling banyak berdasarkan komposisi botani adalah rumput lapang, turi dan ketela karet dan usaha pengembangan rusa di Karimunjawa layak.

Item Type:Monograph (Documentation)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:21428
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:30 Aug 2010 13:29
Last Modified:30 Aug 2010 13:29

Repository Staff Only: item control page