Andayani, Tri Rejeki (2006) PERILAKU SEKSUAL PRAN1KAH DAN SIKAP TERHADAP ABORSI (Studi KoreIasi pada Mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Diponegoro Semarang). Documentation. FAKULTAS KEDOKTERAN.
| PDF - Published Version 219Kb | |
PDF - Published Version Restricted to Repository staff only 517Kb |
Abstract
Masalah aborsi selalu menjadi hahan yang menarik untuk diperbincangkan dan diperdebatkan, karena menimbulkan sikap pro dan kontra dari berbagai pihak. Di Indonesia, aborsi jelas dilarang dan hanya dilakukan jika ada indikasi medis (mengacu pada UU Kesehatan No.23 Tahun 1002). Kenyataannya justru terjadi peningkatan angka aborsi di kalangan remaja. Disisi lain terjadi pula peningkatan perilaku seksual pranikah yang diikuti dengan terjadinya kehamilan pada remaja. Adanya konsekuensi kehamilan ini tidak menutup kemungkinan bahwa remaja yang semula tidak setuju dengan aborsi akan berubah positif terhadap aborsi, mengingat kehamilan akibat seks pranikah merupakan kehamilan yang tidak dikehendaki (unwanted pregnancy). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku seksual pranikah dengan sikap terhadap aborsi dan mengetahui perbedaan sikap terhadap aborsi antara pria dan wanita. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini meliputi : (1) ada hubungan positif antara perilaku seksual pranikah dengan sikap terhadap aborsi; dan (2) ada perbedaan sikap terhadap aborsi antara remaja pria dan wanita. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran UNDIP Semarang, dengan sampel penelitian sebanyak 261 orang melalui teknik cluster random sampling. Pengumpulan data dengan skala psikologi yang terdiri dari : (1) Skala Sikap terhadap Aborsi, dengan Koefisien Reliabilitas alat sebesar 0.9571 dan validitas item antara 0, 3019 s.d. 0,7946; dan (2) Kuesioner Perilaku Seksual Pranikah, dengan Kr 0.91 dan Ks 0,664, serta Koefisien Korkordansi Kendalls 0,762 (p<0,05). Basil analisis data menunjukkan : Uji hipotesis pertama menggunakan uji korelasi parsial menunjukkan nilai rimr.„y sebesar 0,337;p=0,000 (r0,01) yang berarti ada korelasi positif antara perilaku seksual pranikah dengan sikap terhadap aborsi. Uji hipotesis kedua menggunakan teknik analisis Kruskall-Wallis mean jenjang (pria = 129,513; wanita = 131,253); Chi 0,017; dengan p=0,896 (p>0,05) yang berarti tidak ada perbedaan sikap terhadap aborsi antara pria dan wanita. Dart hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada korelasi positif antara perilaku seksual pranikah dengan sikap terhadap aborsi, tetapi tidak ada perbedaan sikap terhadap aborsi antara pria dan wanita.
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Medicine Faculty of Medicine > Department of Medicine |
ID Code: | 21357 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 30 Aug 2010 08:35 |
Last Modified: | 30 Aug 2010 08:35 |
Repository Staff Only: item control page