TIM PUSLIT, TIM PUSLIT (1995) STUDI TENTANG PERILAKU PENGUNJUNG KAWASAN PERTOKOAN S1MPANGLIMA KOTAMADIA DAT1 II SEMARANG. Documentation. LEMBAGA PENELITIAN.
PDF - Published Version Restricted to Repository staff only 792Kb | ||
| PDF - Published Version 189Kb |
Abstract
The development in Indonesia has put the Semarang as a Metropolitan city. As a metropolitan city, the residents of Semarang need more facilities as their conveniences. The shoping centers and malls are as a one of thier needs. This research will show the behaviour of the visitors of shoping centers in Simpanglima area. The data for this research consist of primary and secondary data. The primary data will be collected from the visitors of shoping centers in Simpanglima area by acciden-tal sampling method. The respondents are 100 visitors. The secondary data will be needed to describe the population of Semarang and the situation of existing shoping centers and recreational places in Semarang. The research shows that the most respondents visit shoping centers in Simpanglima more than once a month. The purposes of their visits are to buy goods for the daily consumption. The most of respondents come to that place use their owned vehicles. According to the most respondents that Simpanglima area is the strategic place although the traffic is very busy for every times. So, the most respond-ents suggest that there must be some other shoping centers in Semarang not just in Simpanglima area. The best places for other shoping centers are in Srondol/Banyumanik and Pedurungan areas According to the most respondents, the existing informal traders in Simpanglima area do not disturb their conveniences. Pembangunan yang telah dan sedang dilakukan di IndOne-sia telah menempatkan Kotamadia Semarang menuju pada Kota Metropolitan. Sejalan dengan itu, keadaan penduduknya juga telah meningkat. Keadaan masyarakat yang tingkat ekonominya tinggi akan memerlukan berbagai macam kemudahan. Salah satu kemudahan tersebut adalah tersedianya kawasan parte:Oman yang berfungsi tidak hanya melayani fasilitas pembelanjaan saja akan tetapi juga inemberikan fasilitas untuk rekreasi. Pena-litian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang perilaku dari para pengumung Kawasan Pertokoan Simpanglima. Untuk mencapai tujuan penelitian ini dibutuhkan dua jenis data yaitu data primer dan data sekunder. Data primer akan diperoleh melalui wawancara dengan responden pengunjung Kawasan Pertokoan Simpanglima yang dipilih secara acak pada waktu bertemu dengan jumlah 100 orang. Data sekunder akan dikunpulkan untuk memperoleh data tentang jumlah penduduk dan sarana pembelanjaan dan rekreasi yang sudah ada di Kotanadia Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengunjung telah mengunjungi kawasan pertokoan di Simpanglima rata-rata lebih dari satu kali di dalam sebulan. Tujuan kunjungan paling banyak adalah untuk belanja memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membeli pakaian dan sepatu. Sebagian besar responden adalah memakai kendaraan sendiri baik roda dua maupun roda empat. Menurut para responden, letak kawasan Simpanglima ini adalah strateqis walaupun lalulintasnya cukup padat dan fasilitas perparkiran kurang memadai. Untuk itu, sebagian besar responden menyarankan untuk dilakukan penyebaran kawasan pertokoan di Kotamadia Semarang ini Kawasan yang paling cocok menurut sebagian besar responden untuk dijadi-kan kawasan pertokoan adalah kawasan Srondol/Banyumanik dan Pedurungan sesuai dengan kawasan perumahan yang ada di Kotanadia Semarang. Persepsi responden tentang adanya pada-gang kaki lima dan warung makan di sekitar Simpanglima adalah tidak mengganggu bahkan bermanfaat.
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics |
Divisions: | Document UNDIP |
ID Code: | 20912 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 5 |
Deposited On: | 24 Aug 2010 11:33 |
Last Modified: | 24 Aug 2010 11:33 |
Repository Staff Only: item control page