PENINGKATAN PRODUKTIVITAS TERNAK 111K MELALUI PEMBERIAN PAKAN SILASE IKAN RUCAH DI DESA KROYA KECAMATAN KAPETAKAN KABUPATEN CIREBON

SUMARSIH, SRI and SUTARYO, SUTARYO and FUSKHAH, ENY (2005) PENINGKATAN PRODUKTIVITAS TERNAK 111K MELALUI PEMBERIAN PAKAN SILASE IKAN RUCAH DI DESA KROYA KECAMATAN KAPETAKAN KABUPATEN CIREBON. Documentation. FAKULTAS PETERNAKAN.

[img]
Preview
PDF - Published Version
310Kb
[img]PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

731Kb

Abstract

Desa Kroya Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon merupakan pusat penghasil telur itik terbesar di Jawa Barat. UD Zamrud Egg adalah salah satu kelompok ternak terbesar di Desa Kroya dengan populasi itik mencapai 60.000 ekor. Kendala yang dihadapi petemak itik yang tergabung dalam UD. Zamrud Egg adalah pengelolaan ikan rucah sebagai salah satu bahan pakan ternak itik. Ikan rucah mudah busuk apabila disimpan di sisi lain ketersediaan ikan rucah sangat fluktuatif. Kelangkaan ikan pada musim paceklik ikan mengakibatkan berkurangnya pemberian sumber protein hewani bagi itik sehingga dapat mengakibatkan penurunan produksi telur itik mencapai 30%. Oleh karena itu diperlukan suatu teknologi pengawetan ikan rucah yang dapat menjamin ketersediaan ikan rucah dengan mutu yang tetap baik selama penyimpanan sepanjang musim dengan pembuatan silase Tujuan dari kegiatan program penerapan IPTEK ini adalah : 1) Memanfaatkan sumber daya lokal yang ada untuk pakan itik, yaitu ikan rucah yang jumlahnya melimpah pada musim puncak tangkapan ikan untuk dapat dimanfaatkan pada musim paceklik ikan; 2) Melatih anggota kelompok ternak membuat silase ikan rucah sebagai sumber protein hewani yang murah, berkualitas dan kontinyu ketersediannya sebagai bahan pakan ternak itik; 3)Memasyarakatkan penggunaan silase ikan rucah sebagai salah satu bahan pakan itik. Manfaat dari kegiatan penerapan IPTEK adalah : 1) Meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan anggota kelompok ternak UD. Zamrud egg tentang pembuatan silase ikan rucah; 2) Meningkatkan produlctivitas ternak itik melalui pemanfaatan silase ikan rucah sebagai bahan pakan ternak itik; 3)Akhirnya diharapkan dapat meningkatkan pendapatan anggota kelompok ternak melalui peningkatan produksi telur itik. Khalayak sasaran, antara yang strategis dalam kegiatan penerapan IPTEK ini adalah Kelompok Ternak UD. Zamrud Egg di Desa Kroya Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon, Jumlah target sasaran petemak itik 25 Orang. Metode kegiatan dalam penerapan IPTEK ini adalah berupa penyuluhan (ceramah), Demonsttasi (demplot), monitoring dan evaluasi. Evaluasi awal (pre-test) dilaksanakan pada awal kegiatan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan ketrampilan khalayak sasaran dalam memanfaatkan ikan rucah Evaluasi proses dilaksanakan selama kegiatan bed alan untuk mengetahui tingkat penangkapan informasi dari materi pelatihan yang diberikan. Evaluasi dilakukan dengan melihat aktifitas, kemampuan dan ketrampilan peserta dalam melaksanakan materi yang diberikan. Evaluasi hash dilaksanakan untuk mengetahui hasil dari pelatihan yang telah diberikan dengan melakukan post-test untuk mengetahui tingkat pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan peserta pelatihan. Adanya kegiatan penerapan Ipteks pembuatan silase ikan ini dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan dan ketrampilan para peserta. Basil pre-test

Item Type:Monograph (Documentation)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:20823
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:23 Aug 2010 09:50
Last Modified:23 Aug 2010 09:50

Repository Staff Only: item control page