HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PENDERITA TB PARU DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATIBARANG KECAMATAN JATIBARANG KABUPATEN INDRAMAYU

ANUGERAH , DONI (2007) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PENDERITA TB PARU DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATIBARANG KECAMATAN JATIBARANG KABUPATEN INDRAMAYU. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
14Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Tuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TBC (Mycobacterium Tuberculosis). World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa kurang lebih 1,9 milyar manusia atau sepertiga penduduk dunia telah terinfeksi kuman Tuberkulosis. Untuk mencapai kesembuhan diperlukan keteraturan, kelengkapan dan kepatuhan minum obat bagi setiap penderita. Dengan pengobatan yang tidak teratur dan kombinasi jenis obat yang tidak lengkap dapat menimbulkan kegagalan pengobatan bahkan mengakibatkan resistensi kuman TB terhadap satu jenis atau beberapa jenis obat dan akan menjadi sumber penularan bagi orang lain. Cakupan penyembuhan penderita Tuberkulosis di wilayah kerja Puskesmas Jatibarang yaitu 61,1% pada 2004, yang masih jauh dari tingkat penyembuhan yang ditetapkan secara nasional (85%). Rendahnya cakupan penyembuhan ini tidak lepas dari kepatahan minum obat penderita TB. Dalam hal keteraturan minum obat ada beberapa faktor yang berhubungan dengan kepatuhan penderita untuk teratur minum obat. Tujuan penelitian mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap penderita TB paru terhadap kepatuhan minum obat di Puskesmas Jatibarang, Kecamatan Jatibarang Kabupaten Indramayu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian explanatory survey, dengan pendekatan cross sectional study. Populasi penelitian adalah semua penderita TB paru BTA positif dengan jumlah total 45, kemudian sampel diambil sebanyak 45 penderita TB paru BTA positif menggunakan teknik total sampling, dan data dikumpulkan dengan kuesioner. Analisis data menggunakan uji statistik Chi Square dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden mempunyai tingkat pendidikan dasar (82,22%); Mayoritas responden bekerja (84,44%); 57,78% responden mempunyai pengetahuan sedang; Mayoritas responden mempunyai sikap yang sedang (77,7%); responden yang patuh minum obat adalah 53,33%; Dari uji statistik Chi Square; Pendidikan dengan kepatuhan tidak ada hubungan yang signifikan (p=1,000); Pekerjaan dengan kepatuhan tidak ada hubungan yang signifikan (p=0,527); Pengetahuan dengan kepatuhan p=0,507 tidak ada hubungan yang signifikan (p=0,507); Sikap dengan kepatuhan p=0,428 tidak ada hubungan yang signifikan (p=0,428). Sehingga masih perlu kegiatan pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat berkaitan dengan penyakit TB. Kata Kunci: TB, Pengetahuan, Sikap, Kepatuhan

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:20238
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:12 Aug 2010 13:40
Last Modified:12 Aug 2010 13:40

Repository Staff Only: item control page