Promo , R.Benny (2004) ADR (AL TERNA TIVE DISPUTE RESOLUTION ) S EBAG AI SOL t [SI UNTUK MENGHINDARI PROSES LITIGASI. Documentation. FAKULTAS HUKUM.
| PDF - Published Version 922Kb | |
PDF - Published Version Restricted to Repository staff only 916Kb |
Abstract
Selama peradilan dijadikan sebagai "the first and last Resort dalain 'penyelesaian sengketa". Seolah olah ma•arakw terpedaya, hanya badem peradilan yang dianggap mampu memberikan penyele•aian sengketa yang adit Namun pada kenyataannya banyak selcali kelemahan yang dihadapi pada sptem peradilan kita, sehingga menabawa system peradilan (taigas!) Ma ke math yung sangat formalistic, teknis don Maya mahal, Dania bisnis makin cemas bahkan masyamkat umumpon ikut merasakan kepahitan Was penampilan yang diperankan peradilan. Dengan makin terpuruknya chra peradilan kiRt it2i, maka mulai popular ca• penyelesaian •engketa dilua• pengadilan (non litigasi), yang sering diselna dengan ADR (Alternative Disput• Resolution), hal ini •ebagai solusi dalam menghindari proses litigast
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
ID Code: | 19277 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 06 Aug 2010 11:43 |
Last Modified: | 09 Aug 2010 10:09 |
Repository Staff Only: item control page