PENGARUH BAHAN TAMBAHAN KARET PADAT TERHADAP KARAKTERISTIK CAMPURAN HOT ROLLED SHEET WEARING COURSE ( HRS - WC )

Darunifah, Nurkhayati (2007) PENGARUH BAHAN TAMBAHAN KARET PADAT TERHADAP KARAKTERISTIK CAMPURAN HOT ROLLED SHEET WEARING COURSE ( HRS - WC ). Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
597Kb

Abstract

Agregate mixture performance on pavement construction could be improved by modifying mixture pavement, so that got asphalt mixture denaturing, specially at flabby dot and penetration by enhancing additional materials, solid rubber of materials vulcanize, so that expected at this research can lessen sensitivity pavement to temperature and elasticity. Reseach done by way of comparing some asphalt mixture using some rubber rate variation of asphalt ( 0%, 1%, 2%, 3%, 4% and 5% ), and also checked the regarding comparasion of nature of HRS – WC mixture by using plan optimum asphalt rate references ( Pb ), then variation become some asphalt rate variation ( 6.0%, 6.5%, 7.0%, 7.5% and 8.0% ) at standart compact number of blow ( 2 x 75 ) ( standart Marshall ) and the last research for the mixture of HRS – WC is by using optimum asphalt rate reference ( KAO ) then asphalt rate variated into ( 6.6%, 7.1%, 7.6% and 8.1% ) and also enhanced some variation of rubber into each asphalt rate ( 0%, 1%, 2%, 3%, 4% and 5% ) at compact number, in standart condition ( 2 x 75 ) and the refusal density ( 2 x 400 ) condition. Result of reseach indicated that KAO weared ( 7.1% ) very influencing esult from density value, VMA, VIM, Flow, Stability, MQ and also IRS. Mixture HRS – WC with various modification is percentage of rubber at asphalt can improve and also maintain its closeness, tying between aggregate with asphalt upon which fastener gain strength so that can detain heavy traffic burden without happened bleeding, its mount, asphalt elasticity mount and flexible progressively. Addition of rubber at asphalt is not exactly result bad quality asphalt mixture. For the type of HRS – WC mixture with rubber rate variation of asphalt will yield structural value will result better asphalt mixture in rate time pavement 7.1% with addition of rubber at asphalt equal to 2%. Kinerja campuran agregat aspal pada konstruksi perkerasan jalan dicoba untuk ditingkatkan dengan cara memodifikasi campuran aspal sehingga didapatkan perubahan sifat campuran aspal, khususnya pada penetrasi dan titik lembeknya dengan menambahkan bahan tambahan karet padat bahan vulkanisir sehingga diharapkan pada penelitian ini bisa mengurangi kepekaan aspal terhadap temperatur dan keelastisannya. Penelitian dilakukan dengan jalan membandingkan beberapa campuran aspal yang menggunakan beberapa variasi kadar karet pada aspal ( 0%, 1%, 2%, 3%, 4% dan 5% ), serta diteliti juga mengenai perbandingan sifat – sifat campuran HRS–WC dengan menggunakan acuan kadar aspal optimum rencana ( Pb ) yang kemudian di variasikan menjadi beberapa variasi kadar aspal ( 6,0%, 6,5%, 7,0%, 7,5% dan 8% ) pada kondisi standar ( 2 x 75 ) tumbukan dan terakhir dilakukan penelitian untuk campuran HRS – WC dengan menggunakan acuan kadar aspal optimum ( KAO ) yang kemudian kadar aspalnya di variasikan ( 6,6%, 7,1%, 7,6% dan 8,1% ) serta ditambahkan variasi kandungan karet pada masing – masing kadar aspal ( 0%, 1%, 2%, 3%, 4% dan 5% ) pada kondisi standar ( 2 x 75 ) tumbukan dan pada kondisi refusal density ( 2 x 400 ) tumbukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KAO yang dipakai (7,1%) sangat mempengaruhi hasil dari nilai Density, VMA, VIM, Flow, Stabilitas, MQ dan IRS. Campuran HRS - WC dengan berbagai modifikasi prosentase karet pada aspal mampu meningkatkan serta mempertahankan kerapatannya, ikatan antar agregat dengan aspal sebagai bahan pengikat semakin kuat sehingga dapat menahan beban lalu lintas yang berat tanpa terjadi bleeding, keawetannya meningkat, elastisitas aspal meningkat dan semakin fleksibel. Penambahan karet pada aspal belum tentu menghasilkan kualitas campuran aspal yang jelek. Untuk jenis campuran HRS–WC dengan variasi kadar karet pada aspal akan menghasilkan nilai struktural campuran aspal yang lebih baik sewaktu kadar aspal 7,1% dengan penambahan karet pada aspal sebesar 2%

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Civil Engineering
ID Code:18493
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:02 Aug 2010 13:21
Last Modified:02 Aug 2010 13:21

Repository Staff Only: item control page