PEMANFAATAN RUANG KAWASAN TEPI PANTAI UNTUK REKREASI DALAM MENDUKUNG KOTA TANJUNGPINANG SEBAGAI WATERFRONT CITY

Tahir, M. Tahir (2005) PEMANFAATAN RUANG KAWASAN TEPI PANTAI UNTUK REKREASI DALAM MENDUKUNG KOTA TANJUNGPINANG SEBAGAI WATERFRONT CITY. Masters thesis, PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img]
Preview
PDF - Published Version
778Kb

Abstract

Tourism is one of the most potential sectors which contribute to Regional Original Income through earning improvement in hotel, entertainment, restaurant and transportation fields and other commerce and service business. Recently, tourism development is become an obligation. Regulations, directions, and definitions of tourism are gradually needed in order to develop it. Coast area development for recreation is one of the potential natural tourism in Tanjungpinang. However, the problem which arise is the coastal areas are not optimally exploited yet, particularly coastal edge as recreation area. This research tries to study about how to optimize space of coastal areas in Tanjungpinang appropriately according to its characteristics potential and problems. Therefore some steps of analysis is performed including analysis of recreation area delineation, existing condition of the area, area growth tendency, waterfront area problems and space exploitation strategy. Analysis processes conducted by qualitative descriptive based on existing condition and growth and development tendency of the area. This research use sample with 95 % degree of error and reach Z1/2δ value of 1,96. By daily visit average assumption of 120 people, deviation standard value counted of 51. By determined differentiation of 0.099 a number of 137 samples obtained that consist of visitors, street vendors, Private and Government of Tanjungpinang including City Regional Earning Body, Tourism Office, Kimpraswil and Gardening Office. Based on analysis result, some findings and strategies of space exploitation for recreation are obtained, including: - Area central zone along the coastal edge with two mains development areas that are Pantung Raja Haji Fisabilillah and Hotel Sadap and Plaza. This zone including along Jl. Hangtuah area. - Recreation activities support areas tend to work as service zone indirectly including Jl. Pelantar, Jl. Ketapang, Jl. Bintan and Jl. Jawa. - Fascination potential, generally, already available. However, development of service infrastructure with a higher standard and establishment of souvenir centre and art gallery is needed to be considered to complete activity options in recreation. - The problem faced within space exploitation of the area is low environmental sanitary, park zone and street vendors. The existing management at the moment is performed by separate action, not simultaneously. - Applicable exploitation strategies consist of planning, exploitation, and controlling the space exploitation. Each group categorized based on exploitation zone group. Pariwisata merupakan salah satu sektor potensial yang memberikan kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah melalui peningkatan pendapatan di sektor usaha perhotelan, rumah makan dan hiburan, transportasi serta perdagangan dan jasa lainnya. Dewasa ini pengembangan pariwisata merupakan sesuatu yang wajib dilakukan. Aturan, arahan dan batasan semakin diperlukan untuk pengembangannya. Demikian pula pengembangan kawasan rekreasi tepi pantai sebagai salah satu bentuk pariwisata alam yang potensial di Kota Tanjungpinang. Permasalahan yang terjadi sekarang adalah belum optimalnya pemanfaatan potensi kawasan pesisir Kota Tanjungpinang terutama kawasan tepi pantai sebagai kawasan rekreasi. Penelitian ini mencoba untuk mengkaji bagaimana mengoptimalkan pemanfaatan ruang kawasan tepi pantai Kota Tanjungpinang sesuai dengan potensi dan permasalahannya. Untuk itu dilakukan beberapa tahap analisis meliputi: analisis deliniasi kawasan rekreasi, analisis kondisi eksisting kawasan, menganalisis kecenderungan pertumbuhan kawasan, menganalisis permasalahan kawasan tepi pantai, dan menganalisis strategi pemanfaatan ruang kawasan. Proses analisis dilakukan secara deskriptif kualitatif berdasarkan kondisi eksisting kawasan dan kecenderungan pertumbuhan dan perkembangan kawasan. Penelitian ini menggunakan sampel dengan derajat kepercayaan 95%, sehingga diperoleh nilai Z1/2δ sebesar 1,96. Dengan asumsi rata-rata kunjungan tiap hari sebanyak 120 orang diperoleh nilai standar deviasi sebesar 51. Dengan beda ditentukan sebesar 0.099 maka diperoleh jumlah sampel sebesar 137 orang terdiri dari pengunjung, PKL, Swasta dan Pemerintah Kota Tanjungpinang, yaitu: Bappeda Kota, Dinas Pariwisata, Kimpraswil dan Pertamanan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh beberapa temuan dan strategi pemanfaatan ruang kawasan untuk rekreasi sebagai berikut: - Zona inti kawasan berada di sepanjang tepi pantai dengan dua titik zona pertumbuhan utama, yaitu Pantung Raja Haji Fisabilillah dan Hotel Sadap and Plaza. Zona ini meliputi sepanjang kawasan Jl. Hangtuah - Kawasan penyangga aktivitas rekreasi cenderung berfungsi sebagai sebagai zona pelayanan yang bersifat tidak langsung meliputi Jl. Pelantar, Jl. Ketapang, Jl. Bintan dan Jl. Jawa. - Potensi daya tarik yang ditawarkan hanya sebatas view penunjang nilai atraktivitas kawasan. - aktivitas yang dilakukan pada kawasan tersebut terdiri dari aktivitas rutin masyarakat, aktivitas event dan aktivitas pengunjung - Fasilitas pelayanan secara umum telah tersedia Namun pengembangan fasilitas pelayanan dengan standar yang lebih tinggi serta pembangunan pusat souvenir dan art galeri perlu dipikirkan untuk mlengkapi pilihan aktivitas ketika berekreasi. - Permasalahan yang dihadapi dalam pemanfaatan ruang kawasan adalah kondisi kebersihan lingkungan yang kurang terjaga, masalah parkir kawasan dan PKL. Pengelolaan yang dilakukan masih bersifat kelompok dan belum terpadu. - Strategi pemanfaatan yang dapat dilakukan meliputi strategi perencanaan, strategi pemanfaatan serta strategi pengendalian dalam pemanfaatan ruang. Masing-masing dikelompokkan berdasarkan kelompok zona pemanfaatan.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Coastal Resource Management
ID Code:18432
Deposited By:Mr UPT Perpus 5
Deposited On:02 Aug 2010 09:27
Last Modified:02 Aug 2010 09:27

Repository Staff Only: item control page