BUDAYA HUKUM DAN KEPATUHAN ORANG ASING TERHADAP UNDANG-UNDANG KEWARGANEGARAAN DALAM KAITANNYA DENGAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

Muzayanah, Muzayanah (2008) BUDAYA HUKUM DAN KEPATUHAN ORANG ASING TERHADAP UNDANG-UNDANG KEWARGANEGARAAN DALAM KAITANNYA DENGAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK. Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
820Kb

Abstract

Warga negara merupakan salah satu unsur hakiki serta unsur pokok suatu negara memiliki hak dan kewajiban yang perlu dilindungi dan dijamin pelaksanaannya. Dalam rangka melaksanakan hal itu, diterbitkan Undang- Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. Undang-Undang nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia diterbitkan dalam rangka memenuhi kebutuhan ketatanegaraan Republik Indonesia dalam memberikan status kewarganegaraan bagi orang asing yang ingin menjadi Warga Negara Indonesia. Permasalahan yang dapat diungkap adalah bahwa mengapa dengan diterbitkannya Undang-undang Kewarganegaraan Republik Indonesia mendorong orang asing mengajukan permohonan menjadi Warga Negara Indonesia. Selanjutnya bagaimana budaya hukum dapat menumbuhkan kepatuhan orang asing terhadap Undang-Undang Kewarganergaraan ini mampu menumbuhkan semangat mereka untuk memenuhi kewajiban dalam kaitannya dengan membayar Pungutan Negara Bukan Pajak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan pendekatan socio legal, perpaduan antara legal research dan social science research dimaksudkan untuk memahami hubungan dan keterkaitan antara aspek-aspek hukum dengan realitas yang ada di dalam masyarakat. Spesifikasi penelitian deskriptif analitis berupaya menggambarkan secara rinci fenomena sosial yang menjadi pokok permasalahan tanpa melakukan hipotesa dan perhitungan secara statistik. Lokasi penelitian di Kota Semarang tempat berkedudukan Kantor Wilayah Departemen Hukum Dan Hak Asasi Manusia, merupakan pusat mengajukan permohonan status kewarganegaraan Republik Indonesia mencakup seluruh wilayah Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menggali informasi dari informan, yang dapat memberikan informasi berkaitan dengan cakupan penelitian ini dengan melakukan wawancara tidak terarah dan wawancara mendalam, merupakan data primer. Sedangkan data sekunder diperoleh dari sumber kepustakaan. Temuan di lapangan membuktikan bahwa penggunaan teori Fenomenologi dalam paradigma Definisi Sosial menunjukkan realitas bahwa dengan diterbitkannya Undang-Undang Kewarganegaraan Republik Indonesia mendorong orang asing untuk memperbaiki kehidupan mereka agar menjadi lebih baik untuk masa yang akan datang, yang didasarkan pada motivasi yang bersifat Individual dalam mengajukan permohonan untuk memperoleh Kewarganegaraan Republik Indonesia. Pentingnya status sebagai Warga Negara Indonesia dengan melakukan Pendaftaran Anak oleh orang tua orang asing ini yang merupakan gejala yang terjadi dalam kehidupan mereka, sehingga merupakan kejadian yang sangat penting untuk masa depan anak-anak mereka. Respon orang asing terhadap Undang-Undang Kewarganegaraan Republik Indonesia ini disebabkan oleh Budaya Hukum dan kepatuhan orang asing terhadap Undang-Undang Kewarganegaraan Republik Indonesia, sehingga hal ini menumbuhkan kepatuhan dan semangat mereka untuk memenuhi kewajiban dalam kaitannya dengan membayar Pungutan Negara Bukan Pajak. Citizen is one of essential and primary elements of a nation having rights and obligations that should be protected and guaranteed in their execution. In order to execute that, Act Number 12 Year 2006 about the Citizenship of Indonesia was issued. It was issued in order to fulfill the requirements of the state structure of the Republic of Indonesia in giving citizenship status for foreigners wishing to be the Citizens of Indonesia. The problems that can be revealed are that, why by issuing the Act of the Citizenship of the Republic of Indonesia, it will encourage foreigners to submit their proposals to be the Citizens of Indonesia? Next, how law culture may develop foreigners' obedience to this Act of Citizenship also may develop their enthusiasm to fulfill their obligation in the relation of paying Non-tax State Collection? This research is a qualitative research, using a socio-legal approach, an integration of a legal research and social science research intended to comprehend the relation and connection between lawful aspects and the reality existing in the society. The descriptive analytical research specification has an effort to describe the social phenomenon as the primary problem in detail without making statistical hypothesis and calculation. The research site was in Semarang City, at the Regional Office of the Department of Law and Human Rights, which is a center where people may submit their proposals of the Citizenship of the Republic Indonesia status, covering all regions of Regencies/Cities in Central Java. Research data collection was conducted by exploring information from the respondents who were able to provide information related with the scope of this research by conducting random interviews and in-depth interviews, which the results were then categorized as primary data. Meanwhile, secondary data were obtained from bibliographical resources. The findings in the site prove that the use of Phenomenology theory in the paradigm of Social Definition showed the reality that with the issuing of the Act of Citizenship of the Republic of Indonesia, it encourages foreigners to improve their lives, so that. they will be better in the future, based on the individual motivation in submitting proposals to acquire the Citizenship of the Republic of Indonesia. The significance of the status of Indonesian Citizens by conducting Children Registration by these foreign parents, which is an indication occurring in their lives, is an important phenomenon for their children's future. Foreigners' responses to this Act of the Citizenship of the Republic of Indonesia are caused by Law Culture and foreigners' obedience to the Act of the Citizenship of the Republic of Indonesia, thus, this develops their obedience and enthusiasm to fulfill the obligation related with paying Non-tax State Collection.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:K Law > K Law (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Law
ID Code:18333
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:30 Jul 2010 13:17
Last Modified:30 Jul 2010 13:17

Repository Staff Only: item control page