Analisis Faktor Risiko Lingkungan dan Perilaku Penduduk Terhadap Kejadian Malaria Di Kabupaten Asmat Tahun 2008

Kurniawan, Jeppry (2008) Analisis Faktor Risiko Lingkungan dan Perilaku Penduduk Terhadap Kejadian Malaria Di Kabupaten Asmat Tahun 2008. Masters thesis, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
960Kb

Abstract

Kabupaten Asmat merupakan salah satu kabupaten di Papua yang memiliki angka kejadian malaria tinggi. Angka rata-rata kesakitan malaria klinis sebesar 19.278 kasus pertahun. Rata-rata Annual Malaria Incidence (AMI) sebesar 279 0/00. Kabupaten Asmat merupakan daerah endemis tinggi (High Incidence Area). Hal ini disebabkan karena adanya hutan bakau dan sagu yang ada di pesisir pantai, kebiasaan penduduk tidur tanpa menggunakan kelambu, adanya tempat perindukan nyamuk, dan kepatuhan masyarakat akan minum obat masih kurang. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa faktor risiko lingkungan dan perilaku penduduk terhadap kejadian malaria di Kabupaten Asmat. Jenis penelitian adalah observasional dengan pendekatan case control. Kelompok kasus adalah penduduk yang menderita penyakit malaria berdasarkan pemeriksaan Sediaan Darah (SD) positif, sedangkan kelompok kontrol adalah penduduk yang Sediaan Darahnya (SD)nya dinyatakan negatif. Matching pada responden dilakukan dengan kriteria memiliki usia setara atau maksimal berselisih 2 tahun. Hasil penelitian menunjukkan faktor risiko kejadian malaria adalah tidak memasang kawat kasa pada semua ventilasi (OR 9 ,445 ; 95% CI: 3,577-24,939), keberadaan genangan air dekat rumah (OR: 14,056 ; 95% CI:1,733-113,986), kebiasaan tidak memakai kelambu saat tidur pada malam hari (OR :2,399 ; 95% CI: 1,042-5,520), tingkat pengetahuan (OR:6,026 ; 95% CI: 1,574-11,386), dan ketidaktaatan minum obat jika sakit malaria (OR : 4,567; 95% CI :1,916-10,888 ). Perlu diadakan pemasangan kawat kasa pada ventilasi rumah, genangan air yang berada disekitar rumah dikeringkan/dialrkan secara berkala, tidur sebaiknya memakai kelambu, dan jika sakit malaria hendaknya minum obat sesuai petunjuk, serta melalukan penyuluhan agar masyarakat tahu cara penanggulangan malaria. Asmat Region is one of the regions in Papua which has a high rate malaria incidence. In a year, the average of malaria clinical rate is 19,278. The average of Annual Malaria Incidence Malaria (AMI) is 297 0/00. Therefor Asmat Region is a High Incidence Area (HIA). This situation is because of the mangrove and sagoe forest in thecoast, the people,s habit of sleeping without mosquitos net, the location of mosquitos breeding places, and the disobedience of the people in taking the medicines. The aim of this research was to analyze the environment and the community behaviour as the risk factors of malaria incidences at Asmat Region. The type of this research was an observational which is using case control approach. The case group is the sufferer of malaria that is confirmed by the laboratory and The control group is people who did not suffer from malaria. The matching is conducted by considering the similar ages or maximum 2 years difference. The results showed, that the risk factors of malaria incidences were the house of ventilation without mosquitos frame (OR: 9,445 ;95% CI:3,577-24,939), the water puddle around the house (OR :14,056 ; 95% CI: 1,733-113,986), the sleeping habit at night without mosquitos net (OR :2,399; 95% CI : 1,042-5,520 ), the minimum knowledge of malaria disease (OR :6,026 ; 95% CI: 1,574-11,386), and the disobedience of taking medicine (OR :4,567 ; 95% CI : 1,919-10,88). The house ventilations should be put mosquitos net, the house surrounding should be off from the water puddle be dried periodically, sleeping with mosquitos net at night, and when infected with malaria must take the medicines orderly, and educated the people to understand how to prevent malaria.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
ID Code:17976
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:28 Jul 2010 12:09
Last Modified:28 Jul 2010 12:09

Repository Staff Only: item control page