ANALISIS PENGARUH PERKEMBANGAN SEKTOR KEUANGAN TERHADAP VOLATILITAS PEREKONOMIAN INDONESIA: STUDI KASUS TAHUN 1983.2 - 2007.4

SARI, Riska Previta and BUDININGHARTO, Syafrudin (2009) ANALISIS PENGARUH PERKEMBANGAN SEKTOR KEUANGAN TERHADAP VOLATILITAS PEREKONOMIAN INDONESIA: STUDI KASUS TAHUN 1983.2 - 2007.4. PERPUSATAKAAN FE UNDIP.

[img]
Preview
PDF - Published Version
100Kb

Abstract

ABSTRAK Deregulasi di sektor keuangan telah mulai dikeluarkan sejak tahun 1980an. Sektor moneter dan keuangan di Indonesia mengalami perubahan. Paket Kebijakan 1 Juni 1983 (Pakjun 1983) merupakan paket deregulasi yang mengawai diliberalkannya sektor keuangan Indonesia. Pembangunan yang dilakukan di sektor keuangan yang diwujudkan dengan adanya liberalisasi sektor keuangan ini diharapkan dapat mendorong terjadinya pendalaman sektor keuangan (financial deepening), yang kemudian mampu mempercepat laju pertumbuhan ekonomi melalui pembebasan suku bunga dari kontrol pemerintah (liberalisasi suku bunga), penurunan reserve requirement, menjaga agar sistem keuangan beroperasi secara kompetitif di bawah kondisi free entry. Berbagai penelitian telah dilakukan untuk menganalisis hubungan antara perkembangan sektor keuangan terhadap pertumbuhan ekonomi maupun antara perkembangan sektor keuangan dengan volatilitas perekonomian, namun hasil-hasil dari penelitian tersebut menemukan fenomena yang berbeda. Pengujian hubungan kausalitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Granger Causality Test dalam kerangka Error Correction Model (ECM). Variabel yang digunakan adalah Volatilitas perekonomian yang diproksi dari volatilitas pertumbuhan PDB riil, pertumbuhan ekonomi, serta perkembangan sektor keuangan yang menggunakan proksi rasio demand deposit terhadap M1, rasio uang kuasi terhadap PDB nominal, dan rasio kredit perbankan ke sektor swasta terhadap PDB nominal. Pengujian dilakukan dengan menggunakan data dari tahun 1983 .2 hingga tahun 2007.4 . Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan kausalitas Granger antara perkembangan sektor keuangan ke arah pertumbuhan ekonomi, yang signifikan hanya pada variabel rasio kredit perbankan ke sektor swasta terhadap PDB nominal. Pola hubungan kausalitas sektor keuangan dengan pertumbuhan ekonomi di Indonesia memiliki hubungan satu arah, Indonesia mendukung hipotesis "demandfollowing". Hubungan kausalitas juga ditemukan antara perkembangan sektor keuangan terhadap volatilitas perekonomian, yang signifikan hanya pada variabel rasio kredit perbankan ke sektor swasta terhadap PDB nominal.. Rasio demand deposit terhadap jumlah uang beredar M1 dan rasio uang kuasi terhadap PDB nominal juga tidak signifikan dalam mempengaruhi volatilitas perekonomian. Pola hubungan kausalitas sektor keuangan dengan volatilitas perekonomian di Indonesia memiliki hubungan satu arah, yaitu kredit perbankan ke arah volatilitas perekonomian. Kata kunci : Perkembangan sektor keuangan, pertumbuhan ekonomi, volatilitas perekonomian, uji kausalitas Granger.

Item Type:Other
Subjects:H Social Sciences > HG Finance
Divisions:Faculty of Economics and Business > Department of Economics and Development Studies
ID Code:17620
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:27 Jul 2010 08:46
Last Modified:27 Jul 2010 08:46

Repository Staff Only: item control page