W I D O D O,, W I D O D O, (2008) PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN SAFE DEPOSIT BOX PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK. DI JAKARTA. Masters thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.
| PDF - Published Version 288Kb |
Abstract
Salah satu segi yang menarik dari Safe Deposit Box adalah karena belum dikenalnya jasa pelayanan perbankan ini dibandingkan jasa pelayanan perbankan yang lain. Hal ini disebabkan, pertama hanya sejumlah kecil yang menyelenggarakan. Kedua hanya sedikit masyarakat yang memilih investasi dalam bentuk barang-barang berharga. Ketiga Safe Deposit Box sebagai salah satu jasa perbankan kurang gencar dipromosikan, dibandingkan dengan jasa perbankan lainnya seperti Kartu Kredit, Tabungan, Deposito dan fasilitas pinjaman (kredit). Segi lain yang menarik yang mendorong untuk menelitinya bahwa deposit box merupakan bentuk perikatan antara pihak bank dan pihak nasabah. Kekhususan dari penyelenggaraan Safe Deposit Box, yang dalam praktek perbankan dikualifikasikan sebagai perjanjian sewa menyewa, menarik sekali untuk diteliti lebih jauh. Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka penulis tertarik menulis tesis yang berjudul : “Pelaksanaan Penyelenggaraan Safe Deposit Box Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Di Jakarta”. Bagaimanakah mekanisme operasional penyelenggaraan Safe Deposit Box pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., Jakarta, termasuk dalam perjanjian apakah Safe Deposit Box, apabila dikaji berdasarkan Kitab Undang-undang Hukum Perdata, bagaimanakah kedudukan hukum, hak-hak dan kewajiban pihak bank dan nasabah, terutama dalam hal terjadi wanprestasi maupun overmacht. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis empiris. Mekanisme operasional Safe Deposit Box dilaksanakan oleh pihak Bank dengan telah disiapkan draft Perjanjian Sewa Menyewa Safe Deposit Box secara baku (standar) yang dibuat di bawah tangan, Nasabah menerima Customer Key dan Bank menyimpan Master Key. Pelaksanaan penyelenggaraan Safe Deposit Box pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Jakarta secara hukum perjanjian dapat dikualifikasikan sebagai perjanjian sewa menyewa sebagaimana yang ditentukan menurut Bab VII Buku III KUHPerdata. Wanprestasi yang dilakukan oleh Nasabah (penyewa) ada 3 hal, yaitu Penyewa/Nasabah melanggar/lalai menyimpang barang-barang terlarang, penyewa/Nasabah menghilangkan Customer Key, dan penyewa/nasabah terlambat mengosongkan Safe Deposit Box sampai 3 bulan setelah masa sewa berakhir. Sedangkan wanprestasi yang dilakukan oleh Bank ada 2 (dua) yaitu, apabila Bank menghentikan sewa menyewa Safe Deposit Box pada saat masa sewa belum berakhir, serta kerugian dan kerusakan atas sebagian/seluruh berubahnya mutu, berkurangnya jumlah atau hilangnya barang yang disimpan dalam Safe Deposit Box. Mengenai persoalan overmacht dan risiko tidak diatur dalam perjanjian sewa-menyewa safe deposit box.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Notary |
ID Code: | 17612 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 27 Jul 2010 08:32 |
Last Modified: | 27 Jul 2010 08:32 |
Repository Staff Only: item control page