PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA ARSITEKTUR PERUMAHAN (Studi kasus perlindungan arsitektur perumahan di kota Semarang)

Puspita, Fanny (2009) PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA ARSITEKTUR PERUMAHAN (Studi kasus perlindungan arsitektur perumahan di kota Semarang). Masters thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
352Kb

Abstract

The background of this thesis is the reality on growth development of houses architectural work requires law protection in order to avoid law infringement to architectural work. This research, aims to identify how architectural copyright in Indonesia work. Did act Stipulation, such as Act No. 19 Year 2002 due to copyright have facilitated law protection on architectural work generally? Besides, there are needs to identify, what factors that causes kinds of infringement. This research is descriptive-analysis, using juridical-empirical approach. Write also use data collection method based on primary and secondary data from field observation, provided by literature, then analyzed using qualitative method and arranged by juridical systematically. The result is similarity of houses architecture design that has not found clear barometer for each other. As for, caused factor of emerges of infringement to houses architecture copyright is ineffective acts rules, caused by less of cooperation and coordination between related stakeholders, less of law awareness and less of act socialization, more heavy and distinct of sanction inform to architectural people. The conclusion is, law protection against houses architectural work in Semarang City has not been performed yet, such as Stipulation of Copyright Law in Indonesia Penulisan tesis ini dilatarbelakangi pada suatu kenyataan bahwa dalam perkembangan pembangunan yang semakin maju sangat dibutuhkan perlindungan hukum atas karya arsitektur untuk menghindari adanya pelanggaran hukum terhadap karya arsitektur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perlindungan hak cipta arsitektur di Indonesia. Apakah ketentuan Undang-undang khususnya Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta telah mengakomodir perlindungan hokum atas karya arsitektur pada umumnya?. Selain itu juga untuk mengetahui faktor apa yang menyebabkan timbulnya pelanggaran, serta upaya yang dilakukan untuk mengatasi pelanggaran tersebut. Penelitian ini bersifat diskriptif analisis dengan menggunakan metode pendekatan yuridis empiris. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data didasarkan pada data primer dan data sekunder dari penelitian lapangan, serta didukung data kepustakaan, kemudian dianalisis dengan menggunakan metode kualitatif dan disusun secara sistimatis yuridis. Hasil penelitian penulis adalah persamaan desain arsitektur perumahan tidak dapat ditemukan barometer penegas antara satu dengan yang lain. Adapun faktor penyebab timbulnya pelanggaran terhadap hak cipta karya arsitektur perumahan adalah kurang efektifnya peraturan perundang-undangan, disebabkan kurangnya kerjasama dan koordinasi yang baik antara aparatur terkait, kurangnya kesadaran hukum masyarakat, karena kurangnya sosialisasi terhadap peraturan perundang-undangan, penerapan sanksi yang relatif masih ringan, kurangnya pemahaman dari lingkungan arsitek tentang perlindungan hak cipta karya arsitektur perumahan. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi pelanggaran terhadap karya arsitektur perumahan adalah melakukan kerjasama dan koordinasi yang baik antara lembaga dan aparatur terkait, memberikan sanksi yang lebih berat dan tegas, dan memberikan sosialisasi di kalangan arsitek. Kesimpulan tesis ini adalah bahwa perlindungan hukum terhadap karya arsitektur perumahan di Kota Semarang belum terlaksana sebagaimana seharusnya berdasarkan ketentuan Undang-undang Hak Cipta di Indonesia.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:K Law > K Law (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Law
ID Code:17317
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:22 Jul 2010 15:08
Last Modified:22 Jul 2010 15:08

Repository Staff Only: item control page