HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DAN LINGKUNGAN SEKITAR RUMAH SERTA PRAKTIK PENCEGAHAN DENGAN KEJADIAN DI DESA BUARAN KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA

DARMADI, DARMADI (2002) HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DAN LINGKUNGAN SEKITAR RUMAH SERTA PRAKTIK PENCEGAHAN DENGAN KEJADIAN DI DESA BUARAN KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
28Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Malaria merupakan masalah kesehatan di Indonesia. Desa Buaran Kecamatan Mayong merupakan salah satu desa endemis malaria di wilayah puskesmas Mayong I Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara. API Kabupaten Jepara tahun 2000 7,2 s/d 33,14 permil diatas target nasional (0,08 per mil). Kejadian malaria yang masih tinggi disebabkan adanya kontak manusia dengan nyamuk malaria dan didukung oleh kondisi perumahan, lingkungan dan praktik pencegahan yang masih kurang baik. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dan risiko kondisi fisik rumah dan lingkungan sekitar rumah serta praktik pencegahan dengan kejadian malaria di desa buran Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk survei lapangan yang bersifat obervasional dengan menggunakan pendekatan case control yang bersifat retrospektif. Jumlah sample sebanyk 140 responden, yang terdiri 70 responden positif malaria sebagai kelompok kasus dan 70 responden negatif malaria sebagai kelompok pembanding/kontrol. Data penelitian dianalisa dengan metode analisa nonparametik dengan uji Chi Square. Nilai keyakinan uji statistik adalah 95% dan nilai kemaknaan 0,05. Dari hasilana bivariat, variabel bebas dengan kejadian maliria semuanya menunjukkan adanya hubungan. Variabel variabel bebas tersebut adalah konsisi fisik rumah antara lain: ventilasi (p=0,0001 dan OR=5,03), dinding (p=0,016 dan OR=2,51), langit-langit (p=0,014 dan OR=2,39). Kondisi lingkungan sekitar rumah antara lain: kandang (p=0,005 dan OR=2,68) dan semak-semak (p=0,009 dan OR=2,75). Pada praktik pencegahan antara lain: kebiasaan di luar rumah (p=0,0017 dan OR=2,27), kebiasaan memakai kelambu (p=0,011 dan OR=2,39) dan kebiasaan menggunakan obat anti nyamuk (p=0,010 dan OR=2,47). Dapat disimpulkan bahwa kondisi fisik rumah dan lingkungan sekitar rumah serta praktik pencegahan menunjukkan adanya hubungan yang bermakna terhadap kejadian malaria maka disarakan perbaikan, dan kebersihan pada kondisi fisik rumah dan lingkungan serta praktik pencegahan malaria yang lebih baik. Kata Kunci: RUMAH, LINGKUNGAN, PRAKTIK, MALARIA

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:17129
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:21 Jul 2010 10:06
Last Modified:21 Jul 2010 10:06

Repository Staff Only: item control page