PELAKSANAAN SISTEM KEBIJAKSANAAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DENGAN PENGELOLAAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN (STUDI DI KOTA SEMARANG PROV. JAWA TENGAH)

BUDIANTO, BUDIANTO (2008) PELAKSANAAN SISTEM KEBIJAKSANAAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DENGAN PENGELOLAAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN (STUDI DI KOTA SEMARANG PROV. JAWA TENGAH). Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
354Kb

Abstract

Secara garis besar, upaya pembangunan lingkungan dalam upaya pengelolaan pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan diharapkan mampu memberikan suatu gambaran yang jelas mengenai hal-hal yang diharapkan mampu untuk mendukung masyarakat dalam memenuhi kabutuhan yang dimilikinya dengan tetap memperhatikan lingkungan hidup dengan lebih mengedepankan suatu etika dan pengetahuan mengenai lingkungan dalam suatu cara pandang yang dimiliki oleh masyarakat dan pemerintah kota Semarang. Berdasarkan pada kenyataan diatas maka dapat dirumuskan suatu permasalahan sebagai berikut: 1. Bagaimanakah upaya pemerintah kota Semarang dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan? 2. Bagaimanakah upaya pemerintah kota Semarang dalam pengelolaan lingkungan dan upaya pemantauan lingkungan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan? 3. Bagaimanakah pelaksanaan Undang-Undang Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Terhadap Lingkungan di kota Semarang? Dalam menyelesaikan penelitian ini, penulis menggunakan spesifikasi penelitian dengan mendasarkan pada deskriptif analisis. Alasan penggunaan deskriptif analisis ini, diharapkan dapat menggambarkan dan menganalisa suatu fenomena yang ada dengan keadaan sebenarnya. Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Sistem pengelolaan lingkungan hidup yang tepat perlu dikembangkan secara sunguh-sungguh dan efektif, termasuk sistem penenyelesaian sengketa tentang lingkungan hidup dengan berdasarkan pada Undang-Undang Lingkungan Hidup. Pemerintah kota Semarang dalam upaya mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan hendaknya tetap memperhatikan kualitas sumber daya alam dan kualitas sumber daya manusia yang menunjang pemanfaatan sumber daya alam yang digunakan dalam melakukan proses pembangunan sehingga tidak dikhawatirkan adanya suatu kelangkaan terhadap sumber daya alam baik yang dapat diperbaharui maupun sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Dalam melaksanakan Undang-Undang Lingkungan Hidup dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan ini diharapkan dapat sesuai dengan koridor yang diamanatkan dalam keadaan yang sebenarnya. Dalam penelitian ini, penulis menarik suatu kesimpulan bahwa dalam melakukan pembangunan yang berkelanjutan, pemerintah kota Semarang telah berusaha untuk sesuai dengan Undang-Undang Lingkungan Hidup namun karena terbatasnya sumber daya manusia dan peralatan yang kurang mendukung mengakibatkan pembangunan lingkungan yang berorientasi dengan wawasan lingkungan menjadi sedikit terhambat dan cenderung terbengkelai. Marginally, environment development efforts in the effort that development management and with vision of supposed environment can to give a clear description hits supposed matters can to support society in fulfil need they selves without neglecting environment with interest put forward a ethics and environmental erudition in a manner looks at that has by society and government semarang. Based on in fact on so can be formulated a troubleshoot as follows: 1. How does city government efforts Semarang in realize development continue and with vision of environment? 2. How does city government efforts Semarang in environment management and environment monitoring efforts in realize development continues? 3. How does environment law execution and analysis hits impact towards environment at city semarang? In finish this watchfulness, author uses specification watchfulness with base in descriptive analysis. this analysis descriptive use reason, supposed can describe and analyze a existing phenomenon with conditon actually. method that used by using approach empirical juridical. Correct environment management system necessary developed according to reality and effective, belong system finishing quarrel about environment with based on in environment law. Government Semarang in the effort realize that development should permanent pays batural resources quality and human resource quality that subsidize batural resources utilization that used in do development process so that not existence a scarce towards batural resources both for also batural resources can not. in carry out environment law and analysis hit this environment impact is supposed can as according to corridor that is entrusted in a state of actually. In this watchfulness, author interestings a conclusion that in do that development, government Semarang out for as according to environment law but because the limited human resource and device less support to cause environment development orientating with environment insight is a little retarded and inclined do not do finish.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:K Law > K Law (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Law
ID Code:16858
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:16 Jul 2010 10:34
Last Modified:16 Jul 2010 10:34

Repository Staff Only: item control page