YUSTININGSIH, ANDHIKA JUWITA (2009) KAJIAN TERHADAP PERANAN NOTARIS DALAM PEMBUATAN DAN PENCABUTAN TESTAMEN DI KOTA SEMARANG. Masters thesis, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
| PDF - Published Version 204Kb |
Abstract
Guna memberikan deskripsi secara umum pada Tesis ini agar dapat diketahui dengan mudah oleh pembaca, maka penulis mencoba untuk merangkum tentang masalah “KAJIAN TERHADAP PERANAN NOTARIS DALAM PEMBUATAN DAN PENCABUTAN TESTAMEN DI KOTA SEMARANG”. Membuat testamen adalah perbuatan hukum, seseorang menentukan tentang apa yang terjadi dengan harta kekayaannya setelah ia meninggal dunia. Testamen juga merupakan perbuatan hukum yang sepihak. Hal ini erat hubungannya dengan sifat ”herroepelijkheid” (dapat dicabut) dari ketetapan testamen itu. Terdapat beberapa macam testamen, yaitu testamen terbuka (openbaar testament), testamen tertulis (olographis) dan testamen tertutup atau rahasia. Dalam pembuatan testamen, notaris mempunyai peran serta yang teramat penting, karena notaris adalah pejabat umum yang berkuasa dan khusus diberi hak untuk membuat akta otentik. Oleh karena itu, siapa yang mencabut testamen, melakukan juga suatu pembuatan testamen. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian sebagai berikut, yaitu bagaimana peranan notaris dalam pembuatan dan pencabutan testamen serta hambatan apa saja yang timbul dan bagaimana cara mengatasi hambatan dalam pembuatan testamen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan notaris dalam pembuatan dan pencabutan testamen dan untuk mengetahui hambatan apa saja yang timbul dan bagaimana cara mengatasi hambatan dalam pembuatan testamen. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis empiris yaitu cara yang digunakan untuk memecahkan masalah penelitian dengan meneliti data sekunder terlebih dahulu untuk kemudian dilanjutkan dengan meneliti data primer yang ada di lapangan. Dari penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa peranan notaris dalam pembuatan testamen adalah sebagai pejabat umum yang membuat testamen berdasarkan kehendak terakhir pewaris sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku. Notaris berperan sebagai pembuat akta otentik dalam kaitannya dengan testamen, berdasarkan kehendak si pembuat testamen yang sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Jadi, notaris mengesahkan testamen yang telah dibuat menjadi akta otentik. Dalam menjalankan jabatannya, seorang notaris berkewajiban untuk membuat daftar akta yang berkenaan dengan wasiat menurut urutan waktu pembuatan akta setiap bulan, mengirimkan daftar akta wasiat atau daftar nihil yang berkenaan dengan wasiat ke daftar pusat wasiat Departemen Hukum dan HAM, dalam waktu 5 (lima) hari pada minggu pertama setiap bulan berikutnya, serta mencatat dalam repertorium tanggal pengiriman daftar wasiat pada setiap akhir bulan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa dalam pembuatan testamen, notaris mempunyai peran yang sangat penting. Utilize to give description in general at this Thesis is knowable in order to easily by reader, hence the writer try to embrace about problem " STUDY OF NOTARY ROLE IN REPEAL AND MAKING TESTAMEN IN SEMARANG. A testament is a legal measure of which someone is entitled to making any decision on his or her property after his or her death. It can also be considered as a unilateral legal measure and its provisions have “herroepelijkheid” (revocable) characteristic. In other words, a testament can never be composed by more than one person. There are several types of testament, which is open testament, written testament, or undisclosed testament. In making testamen, notary have vitally role because notary is entitled special and public functionary to make authentic act. Therefore, if applying to making, going into effect also repeal testamen, who abstract testamen, conducting also a making testamen. The problems that the writer formulate in this research, that is how role of notary in making and repeal of testamen and also resistance of any kind of arising out and how to overcome resistance in making testamen. Intention of this research is to know role of notary in making and repeal of testamen and to know resistance of any kind of arising out and how to overcome resistance in making testamen. The research using method of judicial of empirical. This approach method is the way of used to solve problem research accurately is secondary data beforehand;then continued accurately is primary data of exist in field. From research conducted knowable that role of notary in making of testamen is make testamen of pursuant to last will as according to The Law. Notary of Personating maker of authentic act in his/her bearing by testamen, pursuant to will of the maker of testamen matching with the law. The conclusion is notary authenticating testamen which have been made to become authenticating act. The obligation of attorney includes listing certificates of testaments based on certificate establishment time every month, submitting the list of Testament List Center that is responsible for notarial concerns within five (5) days of the first week of the subsequent month, and recording repertoires of dates of test list submission at the end of every month. Hence, it can be concluded that a notary has an important role in the establishment of testaments.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Notary |
ID Code: | 16421 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 12 Jul 2010 09:21 |
Last Modified: | 12 Jul 2010 09:21 |
Repository Staff Only: item control page