KONSEP STRUKTUR KOTA DAN PERSEBARAN FASILITAS PENDIDIKAN DALAM PENENTUAN RUTE ANGKUTAN SEKOLAH DI KOTA BANDA ACEH

BUDIMAN , AMIN (2009) KONSEP STRUKTUR KOTA DAN PERSEBARAN FASILITAS PENDIDIKAN DALAM PENENTUAN RUTE ANGKUTAN SEKOLAH DI KOTA BANDA ACEH. Masters thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
2305Kb

Abstract

The end of rehabilitation and reconstruction program of Banda Aceh city changed to be better. The daily activities which have been done by the Banda Aceh’s people and others need transportation services. This condition was supported by the status of Banda Aceh as the capital province, the centre of study and science in Nanggroe Aceh Darussalam. The spread of education facilities in the city made the students prefer to a trip to the center of educated institution in Banda Aceh. Meanwhile this condition had been not supported by the city transportation route services. Based on the phenomenon, this study used to analyze the city transportation route services that reached out the education facilities especially for junior and senior high school in Banda Aceh. The research methodology which used in this research was descriptive method, thus the analysis technique that used in this research was the combination between quantitative and qualitative technique, mean while the tools that used in this research were statistic analysis, non statistic analysis and GIS (Geographical Information System). The subjects which analyze in the research were the road network (based on the plan of the city), the spread of education facilities (based on the development of city’s structure) and the form of traveling (based on the result of respondents traveling). From the whole analysis, it was founded the concept of transportation route services in the city which reached the whole of junior and senior high school areas in Banda Aceh city. The result of the research showed that not all students were reached by the routes of public transportations, therefore they used private means of transportation or go by foot. Riding motorcycles or driving cars for junior and senior high school students made the traffic crowded and increased the number of traffic accidents. From the spread of education facilities aspect, this caused the demand of transportation needs, meanwhile city transportation only reached in the center of the city. Based on the result of the research it could be resumed that based on the form of the city (Grid) and the development of the city (Multiple-Nuclei) so the concept of the public transportation for education in Banda Aceh city could be device into 4 zones (A, B, C, D), every route service used to go and back, except for zone A divided in 2 sub route with properly and humanity transportations. Thereby dependability between city transportation route with tools and education infrastructure at Banda Aceh city was a continual system services. The new routes did not confronted with the old routes of city transportation, but make transportation services and increase the need of services transportation in Banda Aceh. Perkembangan Kota Banda Aceh menjelang berakhirnya kegiatan program rehabilitasi dan rekonstruksi menjadikan lebih baik. Aktifitas yang dilakukan oleh warga Kota Banda Aceh dan sekitarnya dalam kesehariannya memerlukan adanya kebutuhan layanan transportasi. Kondisi ini didukung dengan status yang diemban oleh Kota Banda Aceh yakni sebagai Ibukota Provinsi dan Pusat studi dan keilmuwan di Bumi Nanggroe Aceh Darussalam. Persebaran fasilitas pendidikan yang ada di seluruh pelosok kota menjadikan daya tarik bagi kalangan pelajar melakukan perjalanan ke tempat pusat lembaga pendidikan yang ada di Kota Banda Aceh. Namun hal ini belum didukung oleh layanan rute angkutan kota. Berdasarkan fenomena tersebut maka dalam penelitian ini dilakukan analisis rute pelayanan angkutan kota yang dapat menjangkau fasilitas pendidikan khususnya sekolah tingkat SLTP dan SLTA di Kota Banda Aceh. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, kemudian teknik analisis yang digunakan adalah perpaduan antara teknik kuantitatif dan teknik kualitatif, sedangkan alat yang digunakan yaitu analisis non stastistik dan stastistik serta penggunaan metode GIS (Geography Information System). Analisis yang dilakukan yaitu jaringan jalan (berdasarkan bentuk kota), persebaran fasilitas pendidikan (berdasarkan pada perkembangan struktur kota), pola pergerakan perjalanan (berdasarkan pada hasil perjalanan responden). Dari hasil analisis yang dilakukan secara menyeluruh maka dapat ditemukan konsep pelayanan rute angkutan kota yang dapat menjangkau seluruh sekolah tingkat SLTP dan SLTA di Kota Banda Aceh. Temuan yang diperoleh dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak semua siswa dalam melakukan perjalan ke sekolahnya terlayani oleh jalur angkutan kota, sehingga menggunakan kendaraan pribadi dan jalan kaki. Penggunaan kendaraan bermotor di kalangan pelajar SLTP dan SLTA berdampak pada kondisi lalu-lintas dan jumlah korban kecelakaan di jalan raya. Dari aspek persebaran fasilitas sekolah, hal ini berdampak pada adanya permintaan layanan kebutuhan transportasi, namun pelayanan angkutan Kota hanya menjangkau pusat kota. Berdasarkan pada hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pada bentuk kota (Grid) dan perkembangan kota (Multiple–Nuclei) maka konsep pelayanan angkutan kota bagi dunia pendidikan di Kota Banda Aceh adalah dengan di bagi dalam 4 zona (A, B, C, D), masing-masing dilakukan pelayanan rute secara pulang dan pergi (PP), kecuali untuk zona A dibagi dalam 2 sub trayek dengan perangkutannya yang layak dan manusiawi. Dengan demikian keterkaitan antara rute angkutan kota dengan sarana dan prasarana pendidikan di Kota Banda Aceh adalah sebuah layanan sistem yang berkesinambungan. Pembentukan rute atau trayek baru ini tidak berbenturan dengan rute eksisting angkutan kota yang ada, sehingga tidak menjadikan konflik baru, tetapi menciptakan layanan transportasi dan memajukan layanan kebutuhan transportasi di Kota Banda Aceh

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Urban and Regional Planning
ID Code:16330
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:09 Jul 2010 10:37
Last Modified:04 Oct 2011 11:54

Repository Staff Only: item control page