KEGUNAAN LAPORAN NILAI TAMBAH, NERACA NILAI SEKARANG, DAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN SOSIAL PADA LAPORAN KEUANGAN BANK SYARIAH MENURUT PENYAJI LAPORAN KEUANGAN DAN PEMERIKSA INTERNAL BANK BTN SYARIAH (Studi Kasus Pada Bank BTN Syariah)

Abstract

Semakin tingginya minat masyarakat untuk memanfaatkan jasa perbankan dan keuangan syariah merupakan konsekuensi logis dari semakin membaiknya pemahaman masyarakat terhadap ajaran Islam yang memberikan pedoman dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam berbisnis. Laporan mengenai laporan nilai tambah, neraca nilai sekarang dan laporan pertanggungjawaban sosial dianggap penting oleh pakar akuntansi syariah. Ketiga variabel tersebut dianggap lebih mewakili wajah akuntansi syariah dalam hal pelaporan keuangan untuk lembaga keuangan islam khususnya bank syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegunaan laporan nilai tambah, neraca nilai sekarang dan laporan pertanggungjawaban sosial pada laporan keuangan Bank Syariah menurut persepsi penyaji laporan keuangan dan pemeriksa internal Bank BTN Syariah. Analisis didasarkan pada data pada 30 responden penelitian yaitu penyaji laporan keuangan dan pemeriksa internal Bank BTN Syariah. Dari ke 30 kuesioner yang dikirim, keseluruhan kuesioner tersebut kembali dan lengkap terisi sehingga keseluruhan sample dapat dianalisis. Data di analisis menggunakan T-test dengan bantuan program SPSS 11.5. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penyaji laporan keuangan dan pemeriksa internal pada Bank BTN Syariah mempersepsikan bahwa Laporan Nilai Tambah, Neraca Nilai Sekarang dan Laporan Pertanggungjawaban Sosial lebih berguna dibandingkan Laporan Keuangan Konvensional pada Bank Syariah itu sendiri. The increasing public interest in using the service of Islamic banking and finance is indeed a logic consequence of the better understanding from public on the teaching of Islam which provides guidance in every aspects of life, including businesses. A journal on a Value Added Statement, Current Value Balance Sheet and Socio-Economic Statement is more likely to represent the face of Islamic accounting in monetary reports for the Islamic monetary foundation particularly Islamic banks. This research is intended to identify the use of Value Added Statement, Current Value Balance Sheet and Socio-Economic Statement in the financial report of Islamic banking based on the financial reports provider and internal auditor perception at Bank BTN Syariah. This analyses are based on the data acquired from 30 research respondents covering the financial reports provider and the internal auditor at Bank BTN Syariah. Out of 30 questionnaires that have been sent out, all of the questionnaires have returned and completely filled and then the samples could then be analyzed. The data is analyzed using T-test with a tremendous help from SPSS 11.5. The results of this research showed that the financial reports provider and the internal auditor at Bank BTN Syariah assumed that the Value Added Statement, Current Value Balance Sheet and Socio-Economic Statement are more useful compared to Conventional Financial Report at Islamic Bank itself.