FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PILIHAN KONSUMEN PADA JENIS KAPAL ANGKUTAN LAUT SEMARANG - PONTIANAK

Abstract

There are some boundaries in freight forwarding relative to service quality in shipping business. High quality of service is necessary to enhance trust among customers, when making choice on particular ship. This study aims to know about the relationship between price, time, schedule, service facility, convenience and goods safety that may affect the customers in choosing the appropriate ship. Object of the study are two ships for Semarang — Pontianak destination at the port of Tanjung Mas Semarang. There are two ships in study, Motor Ship (MS) Marisa and Motor Ship (MS) Lawit that always take the berth on Tanjung Mas Port Semarang destined to Pontianak. The location of the survey takes place in passengers waiting room, site adjacent to the harbor and inside the ships. Technique of data collection are observation, questionnaire, interview and literary study, whereas samples are taken by a non-random sampling design. There are 240 passengers for samples who consist of 120 MS Marisa passengers and 120 MS Lawit passengers. Variables involved in this study are ticket price, length of trip, schedule, service, facility, convenience and safety. Analysis is done by binary logit regression. Result obtained from this study is logistic regression for a combination of the whole enter method variables. This method results in Probability rate 0.49 for MS Lawit and 0.51 MS Marisa with R correlation rate 0.796 or R2 = 0.634. This means that collectively there is a lower price administered by MS Marisa, with probability rate of 0.51. MS Marisa is also faster to the destination with probability rate of 0.55. Preference of the users to departure schedule tends to put MS Marisa ahead with probability rate of 0.53. Preference of the users to convenience variable also goes to MS Marisa with probability rate of 0.73. Preference of the users to service tends to support MS Marisa with probability rate of 0.60. At last, Preference of the users to goods safety is likely to agree with MS Marisa with probability of 0.61. There are aspects that should be reviewed by the management of MS Lawit. Price should be made as such that it equals to that of MS Marisa; length of trip should not be later than that of MS Marisa (30-33 hours); time schedule for departure needs to be rearranged so that it meets the target; resting facility should not be charged; convenience, in particularly water supply should be made adequate, clean and vibration or noise that may disturb the passengers should be in minimum level; refreshment of foods and drinks with new batch in every meal time; and safety should be taken into account by, for instance, disallowing street-sellers to enter the room when the passengers are waiting for the trip. Dunia tranportasi kapal laut mengenal batasan-batasan tentang kualitas jasa di bidang perkapalan. Pelayanan yang berkualitas diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, terhadap pemilihan jenis kapal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor harga, waktu, jadwal, pelayanan, fasilitas, kenyamanan dan keamanan barang yang dapat mempengaruhi konsumen sebagai penumpang kapal dalam memilih 2 (dua) jenis kapal angkutan laut Semarang — Pontianak di pelabuhan Tanjung Mas Semarang. Obyek penelitian adalah penumpang Kapal Marisa dan Kapal Lawit di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang dengan tujuan Pontianak. Lokasi Survai penelitian adalah di ruang tunggu penumpang, dekat kapal berlabuh dan dalam kapal di pelabuhan Tanjung Mas Semarang. Teknik Pengumpulan data adalah melalui observasi, kuesioner, wawancara dan studi pustaka. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara non random. Jumlah sampel 240 penumpang kapal yang terdiri dari 120 penumpang Kapal Marisa dan 120 penumpang kapal Lawit. Variabel pengamatan adalah harga tiket, waktu tempuh, jadwal, pelayanan, fasilitas, kenyamanan dan keamanan. Analisis dilakukan dengan metode regresi logit binary. Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah hasil regresi logistik untuk gabungan seluruh variabel metode enter didapatkan nilai Probabilitas Kapal Lawit (KL) = 0.49 dan Probabilitas Kapal Marisa P (KM) = 0,51 dengan nilai korelasi R = 0,796 atau R2 = 0,634. Hal ini berarti bahwa secara keseluruhan kecenderungan konsumen sebagai pengguna jasa terhadap pemilihan Kapal Marisa lebih besar dari pada Kapal Lawit. Preferensi pengguna jasa dalam harga tiket cenderung menilai Kapal Marisa mempunyai harga tiket lebih murah dengan probabilitas 0,51. Preferensi pengguna jasa dalam waktu tempuh cenderung menilai Kapal Marisa mempunyai waktu tempuh lebih cepat dengan probabilitas 0,54. Preferensi pengguna jasa terhadap fasilitas cenderung memilih Kapal Marisa dengan nilai probabilitas 0,55. Preferensi pengguna jasa terhadap Jadwal keberangkatan cenderung memilih Kapal Marisa dengan nilai probabilitas 0,53. Preferensi pengguna jasa terhadap variabel kenyamanan cenderung memilih Kapal Marisa dengan nilai probabilitas 0,73. Preferensi pengguna jasa terhadap pelayanan cenderung memilih Kapal Marisa dengan nilai probabilitas 0,60. Preferensi pengguna jasa terhadap keamanan barang cenderung memilih kapal Marisa dengan nilai probabilitas 0,61. Tindakan perbaikan Kapal lawit terhadap faktor : harga tiket paling tidak sama Kapal Marisa; waktu tempuh disamakan Kapal Marisa yaitu 30 — 33 jam; jadwal keberangkatan tepat waktu dengan mengingat jumlah penumpang sesuai target; fasilitas tidur tidak sewa; kenyamanan meliputi tersedia air dengan cukup, menjaga kebersihan dan getaran dihilangan; pelayanan makan dengan gabus putih (Stele foam) sekali pakai; dan keamanan terjaga dengan melarang pedagangan asongan masuk dalam kapal sewaktu menunggu penumpang.